Indonesia Memasuki Gelombang Tiga, Kasus Covid Tembus 16 Ribu
Satgas Covid-19 Indonesia melaporkan kasus baru Covid-19 mencapai 16.021, per Selasa 1 Februari 2022. Sebelumnya, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) telah menyatakan jika Indonesia telah memasuki gelombang tiga Covid-19.
Kasus Baru Covid-19
Indonesia melaporkan kasus baru sebanyak 16.021 per Selasa, 1 Februari 2022. Terdapat 3.240 pasien sembuh, dan 28 orang meninggal.
Kasus baru membuat jumlah total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 4.369.391, dengan rincian sebanyak 4.143.694 pasien sembuh, dan total 144.348 orang meninggal.
Terdapat pula peningkatan kasus aktif Covid-19 sebanyak 12.753 orang, sehingga total menjadi 81.349 kasus. Di samping itu, terdapat 12.121 suspek atau yang dicurigai sebagai positif Covid-19, dikutip dari cnnindonesia.com, pada Selasa 1 Februari 2022.
Berdasarkan sebaran kasus Covid-19, DKI Jakarta melaporkan tambahan terbanyak, yakni 6.391 kasus yang terdiri dari transmisi lokal sebanyak 5.927 dan pelaku perjalanan luar negeri sebanyak 464 orang, dikutip dari detik.com.
Kemudian diikuti Jawa Barat dengan 4.249 kasus yang terdiri dari 4.230 transmisi lokal dan 19 dari pelaku perjalanan luar negeri. Selanjutnya, Banten dengan 2.463 kasus, Jawa Timur sebanyak 760 kasus, dan Bali sebanyak 715 kasus baru.
Gelombang Tiga Covid
Usai varian Omicron ditemukan, kasus Covid-19 di Indonesia mulai meningkat di awal tahun 2022. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memprediksi puncak kasus virus corona (Covid-19) di Indonesia akan terjadi pada awal hingga pertengahan Februari 2022. Sementara, Satgas Covid-19 IDI menyebut jika Indonesia telah memasuki gelombang tiga Covid-19.
Sejumlah indikator disebut sebagai penanda terjadinya gelombang tiga, usai lonjakan kasus akibat varian Delta, melandai di akhir tahun 2021.
Beberapa indikator tersebut antara lain kasus baru Covid-19 yang terus meningkat dan terjadinya peningkatan okupansi rumah sakit di sejumlah wilayah.