Indonesia Juara Umum Para Badminton World Championship 2022
Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang Heri Akhmadi bangga, Indonesia berhasil meraih juara umum dalam ajang Hulic Daihatsu BWF Para Badminton World Championship 2022.
Final berlangsung di Yoyogi National Stadium First Gymnasium, Tokyo, Jepang, Minggu 6 November 2022. Dari delapan pemain yang lolos ke final, atlet Para Bulu Tangkis Indonesia sukses merebut enam gelar juara dunia.
"Sangat membanggakan dan tentunya membawa harum nama Indonesia di ajang Para Bulu Tangkis dunia. Prestasi ini tidak lepas dari dukungan para pelatih, ofisial, pihak terkait lainnya dan doa dari segenap rakyat Indonesia. Selamat buat teman-teman!" tegas Dubes Heri.
"Seperti saat paralimpiade, KBRI Tokyo terus mendukung skuad Merah Putih dalam setiap ajang internasional khususnya di Jepang. Saya berharap Para Bulu Tangkis Indonesia semakin maju. KBRI Tokyo juga akan fasilitasi kerja sama universitas di Indonesia dan Jepang untuk perkuat sports science Tim National Paralympic Committee (NPC) Indonesia" tambahnya.
KBRI Tokyo memfasilitasi pendampingan keberangkatan tim NPC Indonesia di Tokyo hingga pulang ke Indonesia. Sebelumnya pada Kamis, 3 November 2022 Dubes Heri Akhmadi sempat bertemu dan berbincang dengan Ketua NPC Indonesia Senny Marbun, tim official dan pelatih NPC Indonesia.
Kemenangan Tim Merah Putih diraih dari Rina Marlina di nomor tunggal putri SH6, Hikmat Ramdani/Ukun Rukaendi (ganda putra SL3-SL4), Dheva Anrimusthi/Hafiz Briliansyah Prawiranegara (ganda putra SU5), Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah (ganda putri SL3-SU5, Fredy Setiawan/Khalimatus Sadiyah (ganda campuran SL3-SU5), dan Subhan/Rina Marlina (ganda campuran SH6).
Skuad Indonesia mendominasi dengan meloloskan delapan pemain dari 15 partai final Kejuaraan Dunia Para Bulu Tangkis 2022. Dalam ajang ini, Indonesia berhasil memborong enam gelar juara dunia, dua perak dan 3 perunggu dari Kejuaraan Dunia Para Bulu Tangkis 2022.
Posisi kedua ditempati tuan rumah Jepang yang meraih 3 emas, 2 perak dan 5 perunggu. Sedangkan Korea Selatan harus puas peringkat ketiga.
Advertisement