Indonesia Beli AC Portabel, Panas di Kamar Atlet Olimpiade Paris 2024
Para atlet dari mancanegara sedang berlaga di ajang bergengsi Olimpiade Paris 2024. Mereka disediakan fasilitas kamar atlet berupa unit apartemen di Desa Olimpiade Paris. Furniture dan benda-benda pendukung tersedia di dalam kamar adalah kipas angin, ranjang kasur kardus, gantungan baju ala Korea tanpa lemari pakaian serta colokan listrik.
Terdapat 14.250 tempat tidur yang terbuat dari bahan daur ulang dan kursinya juga terbuat dari karton. Lalu, kamar atlet tidak menggunakan AC, melainkan menggunakan geothermal cooling system untuk mendinginkan ruangan.
Meski Prancis sedang musim panas, panitia Olimpiade sengaja tidak memasang AC. Apa alasannya?
Ramah Lingkungan
Melansir dari euro news, Olimpiade Paris 2024 dicanangkan menjadi perhelatan 'terhijau' sepanjang sejarah Olimpiade. Bangunan dan infrastruktur di Desa Olimpiade paris banyak menerapkan konsep berkelanjutan, termasuk tidak memasang AC.
Sebagai gantinya, bangunan di desa ini menggunakan geothermal cooling system. Sistem ini memompa air dingin dari bawah tanah untuk menjaga suhu ruangan tetap rendah, setidaknya 11° Celsius lebih rendah dari udara luar.
"Kami merancang gedung-gedung ini agar nyaman untuk ditinggali di musim panas, pada tahun 2024 dan seterusnya, dan kami tidak memerlukan AC di gedung-gedung ini karena kami mengarahkan tidak terlalu banyak terkena sinar matahari selama musim panas," jelas Yann Krysinski yang bertanggung jawab atas penyediaan tempat dan infrastruktur di Paris 2024.
Penggunaan AC dinilai mengonsumsi 10 persen listrik global dan membocorkan gas yang menghangatkan bumi.
Ofisial Tim Indonesia Pasang AC Portabel
Dilansir dari France 24, meski bangunan sudah dirancang agar nyaman tanpa AC, Desa Olimpiade Paris akan disediakan 2.500 AC sementara. Kurangnya AC membuat beberapa tim Olimpiade nasional khawatir dengan kondisi dan performa para atlet.
Pihak penyelenggara mengatakan tiap tim bisa memesan AC portable dengan biaya sendiri yang dapat dipasang selama Olimpiade berlangsung. Hal inilah yang dilakukan ofisial Timnas Indonesia.
Melihat dari Instagram resmi Tim Indonesia, ada banyak AC portable yang akan diantarkan ke kamar-kamar atlet Indonesia.
"Halo kali ini kita lagi di athlete village, mau pasang AC untuk atlet-atlet kita di kamar mereka. AC-nya AC portable dan kita dibantu volunteer. Karena cuaca di Paris lagi musim panas, makannya kita butuh AC," demikian keterangannya dikutip dari video Instagram @timindonesiaofficial.
Salah satu kamar yang diantarkan AC portable antara lain atlet bulu tangkis Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto. Lalu, narasi dalam video mengungkapkan Paris saat ini sedang musim panas, sehingga para atlet membutuhkan AC.
"Kamarnya berantakan," ucap Fajar.
Tampak tak ada lemari sehingga baju dan handuk Fajar dan Rian tampak semrawut digantung asal-asalan dan koper juga sepatu tak terlihat rapi.
Ofisial dan volunteer pun mengubah posisi kasur Rian lebih dulu sebelum memasang AC-nya karena ruangannya yang cukup sempit. Mantan duet nomor satu dunia itu pun turut membantu mereka dan berkelakar agar Indonesia membuat kamar atlet yang lebih besar jika menjadi tuan rumah Olimpiade 2036.
"Nanti 2036 Indonesia (sedang bidding tuan rumah) jangan sempit-sempit ya kamarnya," ujar Fajar.
Selain Indonesia, ada pula Kanada, Inggris Raya, Italia, Jerman, Yunani, Denmark, Jerman, Jepang dan Australia yang telah mengonfirmasi bakal membawa AC sendiri. Namun sebagian atlet lainnya pindah ke hotel dengan biaya sewa sendiri.