India Temukan Masalah Keamanan pada Zoom
Kementerian Dalam Negeri India menyebut platform konferensi video Zoom tak aman. Pernyataan itu dikeluarkan setelah lembaga di bawah Kemendagri India menemukan sejumlah masalah keamanan dengan aplikasi itu.
"Zoom platform yang tak aman," sebut Cycord, lembaga di bawah Kementerian Dalam Negeri India. Selain memberikan keterangan tak aman dalam laporan setebal 16 halam itu, Cycord juga membagikan panduan agar terhindari dari penyusup saat menggunakan Zoom.
Setelah laporan ini keluar, media lokal di India menyebut jika pemerintah setempat melarang para menteri untuk menggunakan aplikasi ketiga saat rapat membahas isu yang sensitif.
Peringatan serta penelitian atas Zoom keluar setelah platform itu banyak digunakan oleh berbagai lembaga selama pandemi covid-19 berlangsung. Tak hanya versi laptop, aplikasi untuk ponsel juga meningkat tajam selama pemerintah memberlakukan lockdown sejak Maret.
Tak hanya sektor swasta, pemerintah setempat juga memanfaatkan Zoom dalam rapat kerja jarak jauh mereka.
Dilansir dari Antaranews, juru bicara Zoom mengaku kini sedang berdiskusi dengan pemerintah berbagai negara. Zoom menyebut sedang memberikan berbagai informasi yang dibutuhkan negara agar bisa mengambil kebijakan terhadap pengguna Zoom di wilayah masing-masing.
Sebelumnya, permintaan maaf juga datang dari CEO Zoom Eric Yuan, lantaran gagal memenuhi banyak ekspektasi pemakai terkait keamanannya.
Advertisement