Imunisasi Dewasa Rekomendasi PAPDI

Penyakit yang dapat dicegah dengan vaksinasi memiliki dampak signifikan terhadap kematian, kesehatan, dan kualitas hidup khususnya bagi orang dewasa.

Beberapa vaksin memiliki kekebalan seumur hidup dan beberapa vaksin membutuhkan booster atau penguat. Tidak semua vaksinasi rutin anak-anak dapat melindungi sepanjang hidup. Pada dewasa tetap disarankan untuk menerima dosis penguat setiap 10 tahun sekali.

Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) terus memperbaharui rekomendasi imunisasi dewasa. PAPDI adalah perhimpunan seluruh Internis di Indonesia yang berdiri sejak 1957.

"Rekomendasi ini ditujukan untuk memperkuat perlindungan terhadap masyarakat Indonesia khususnya populasi dewasa," demikian keterangan Ketua Umum PAPDI, Dr. dr. Sally Aman Nasution, SpPD, K-KV, FINASIM, FACP.

Berikut ini jadwal dan daftar vaksin untuk dewasa terbaru 2023 menurut rekomendasi PAPDI:

Info Grafis Imunisasi Dewasa Rekomendasi PAPDI

• Vaksin Influenza

Dianjurkan untuk setiap orang dewasa, terutama penderita penyakit pernapasan, penyakit ginjal, penyakit jantung pembuluh darah, diabetes melitus, HIV, AIDS, atau kanker. Pemberian vaksin sepanjang tahun.

• Vaksin Tetanus, Difteri, Pertusis (Td/Tdap)

Calon ibu hamil (perempuan usia subur dan calon pengantin) disarankan 1 dosis di setiap kehamilan. Orang dewasa pengidap penyakit kronis, dianjurkan 1 dosis, dilanjutkan dosis 2, dan booster Td/Tdap setiap 10 tahun sekali.

• Vaksin Cacar Air atau Varicella

Disarankan orang dewasa belum pernah terinfeksi cacar air dan tenaga kesehatan.

• Vaksin HPV untuk Perempuan dan Pria

Turunkan risiko penyakit akibat infeksi HPV, seperti kanker serviks. Perempuan dianjurkan vaksin ini sebelum aktif berhubungan seks. Tapi, vaksin HPV dapat diberikan sampai umur 45 tahun.

• Vaksin Zoster

Cegah penyakit herpes zoster atau cacar api penyebab nyeri saraf kronis.

• Vaksin MMR (measles, mumps, rubella)

Dianjurkan bagi orang yang tinggal di asrama, lingkungan padat, atau sering berpergian jauh.

• Vaksin Pneumokokal PCV-13

Cegah infeksi akibat pneumonia bakterial, mulai usia 19 tahun.

• Vaksin Pneumokokal PPV-23

Vaksin melindungi tubuh dari bakteri penyebab pneumonia. Bisa diberikan mulai usia 50 tahun.

• Vaksin Meningitis Meningokokal

Vaksin ini diwajibkan untuk jemaah haji dan sangat dianjurkan bagi jemaah umrah.

• Vaksin Dengue

Belum tercantum dalam jadwal sebelumnya. Direkomendasikan untuk usia 19-45 tahun.

• Vaksin COVID-19

Pada 2021, diberikan 1 atau 2 dosis. Ada penambahan booster 1 dan 2.

• Vaksin Polio (IPV)

Direkomendasikan 1 dosis wajib untuk jemaah haji dari wilayah tertentu.

• Vaksin Typhoid Fever (demam tifoid)

Semua orang dewasa dengan dan tanpa riwayat penyakit tipes. Pengulangan vaksin dilakukan setiap 3 tahun.

• Vaksin Rabies

Perawatan darurat untuk mencegah infeksi lanjutan akibat rabies. Bisa di rumah sakit dan puskesmas yang ditunjuk sebagai Rabies Center atau Pusat Layanan Gigitan Hewan Tersangka Rabies.

• Vaksin Hepatitis A dan B (kombinasi)