Ikuti Diskusi Kebudayaan Deny Widyanarko Ajak Masyarakat Kediri Tanamkan Nilai Pekerti Leluhur
Banyak ragam kebudayaan di Kabupaten Kediri yang mengandung nilai-nilai dan filosofi yang dapat diambil. Salah satunya adalah filosofi tentang Kediri. Di mana bermakna kembali ke Jatidiri.
Seperti yang diungkapkan Deny Widyanarko di sela acara diskusi kebudayaan di Sendang Tirto Kamandanu, Kamis, 20 Juni 2024. Acara tersebut sebagai upaya mengenang kebudayaan leluhur.
Diundang pada kegiatan itu, Deny Widyanarko mengungkapkan, budaya adalah jatidiri yang perlu ditanamkan pada setiap generasi. Terutama masyarakat Kediri yang syarat akan filosofi jatidiri untuk menjadi mandiri. "Dan itu menjadi salah satu modal dasar kita untuk bisa membangun Kediri ke depan," sebutnya.
Deny menyebut bahwa penggerak-penggerak budaya di Kabupaten Kediri sangat banyak dan luar biasa. Semua lapisan perlu didukung, sehingga kebudayaan-kebudayaan leluhur, Deny menyebut akan dapat lestari.
"Karena kehidupan kita selama ini juga hasil dari bentuk kebudayaan itu sendiri," jelasnya.
Menanggapi acara peringatan Jawa Nusantara. Menurutnya ini juga salah satu bentuk apresiasi dari komunitas-komunitas dan penggerak kebudayaan. Dan itu sebagai pengingat akan leluhur.
"Apa yang ditorehkan leluhur adalah nilai-nilai yang harus dilestarikan. Seperti nilai sosial, dan nilai kebaikan harus kita teruskan baik sekarang maupun ke depan," sebutnya.
Deny mengungkapkan kebudayaan di Kediri ini sangat luar biasa. Dan masing-masing bentuk budaya punya nilai penting.
"Sebagai warga Kediri kita perlu ingat pada jatidiri dan ingat pada leluhur yang telah menanamkan kebaikan pada diri kita," tambahnya.
Sementara Panitia Penyelenggara Ari menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah sebagai bentuk upaya membangkitkan semangat untuk melestarikan kebudayaan leluhur. Salah satunya adalah peringatan tentang tahun Jawa Nusantara ke 2935. "Jadi referensi ini diambil dari Mpu Bayun yakni Pujangga lama yang menandai tentang kelahiran tahun Jawa," ujar Ari.
Dia menyebut peringatan tahun Jawa ini perlu dilestarikan karena sebagai generasi yang tinggal di Jawa perlu mengenang jasa leluhur.
"Kita ingin mengajak semua saudara-saudara kita bahwa kita itu punya tahun Jawa dan ini pertama kali dilakukan di Kediri," tambahnya.
Rangkaian acara ini diikuti berbagai pegiat budaya dari Jawa Timur dan juga komunikasi bidaya. Adapun acaranya meliputi jamasan Pusaka, Kirab Budaya, Pertunjukan Tari, Diskusi Budaya dan kesenian lainnya.
Advertisement