Ikut Roadshow Kampanye Er-Ji, Risma Sudah Izin Cuti ke Khofifah
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Surabaya, Irvan Widyanto, memastikan jika Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini telah mengajukan izin cuti kampanye kepada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, saat mengikuti kegiatan 'Roadshow Online BerenEr-Ji' pada Minggu, 18 Oktober 2020 lalu.
Kepastian izin cuti itu disampaikan Irvan, untuk menepis kabar jika Risma yang juga menjabat Ketua DPP PDI Perjuangan tersebut telah melanggar aturan kampanye.
“Terkait dengan kegiatan kampanye Ibu Wali Kota, beliau telah mengajukan surat cuti Nomor: 850/9197/436.8.5/2020 tanggal 13 Oktober 2020 perihal permohonan izin cuti kepada Gubernur Jatim. Dan salah satunya adalah tanggal 18 Oktober 2020,” kata Irvan, Rabu 21 Oktober 2020.
Terkait dengan surat pengajuan cuti kampanye Risma itu, Irvan mengatakan jika Khofifah sebagai Gubernur telah memberikan surat jawaban dengan Nomor: 131/16267/011.2/2020 tanggal 15 Oktober 2020 dan diberi penjelasan.
Salah satu keterangannya adalah sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 32 Tahun 2018 dan Surat Edaran (SE) Menteri Dalam Negeri Nomor: 273/487/SJ tanggal 21 Januari 2020, hari libur merupakan hari bebas untuk melakukan kampanye di luar ketentuan cuti kampanye.
“Dengan jawaban dari Gubernur itu, kegiatan Bu Risma pada 18 Oktober 2020 tersebut tidak melanggar aturan karena pada hari libur, yakni hari Minggu,” kata Irvan.
Menurut Irvan, jadwal kampanye Wali Kota Risma hampir semua dilaksanakan pada hari libur Sabtu-Minggu atau hari libur nasional. Hanya ada satu hari kerja yang ikut kampanye, yakni pada 10 November 2020. Pengajuan izin cuti 10 November 2020 kini sedang diproses dari Pemkot Surabaya oleh Pemprov Jatim.
“Jadi, kegiatan kampanye Ibu Risma sudah sesuai dengan prosedur dan sudah ada penjelasan tertulis dari Pemprov Jatim. Makanya tidak benar jika Ibu Wali Kota melanggar aturan. Karena beliau telah melalui prosedur dan aturan yang ada. Apalagi kampanye yang dilakukan Ibu Wali Kota pada 18 Oktober 2020 tersebut adalah hari libur,” katanya.
Sebagai informasi, sebelum Risma mengajukan izin cuti kampanye kepada Khofifah untuk mengikuti kampanye pasangan calon Eri Cahyadi dan Armuji, Risma juga terlebih dulu menerima surat tugas dari DPC PDI Perjuangan untuk menjadi juru kampanye (jurkam).