IHSG Diprediksi Melemah, Jelang Pilkada DKI Putaran Dua
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan pelemahannya jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta putaran kedua. Analis senior Binaartha Securities Reza Priyambada menjelaskan, pasar masih belum memiliki sentimen positif yang dapat membuat pergerakan IHSG berbalik arah.
Padahal, kondisi dalam negeri sendiri terbilang kondusif, tetapi tertutupi oleh tensi geopolitik Amerika Serikat (AS) yang semakin tinggi. Serta maraknya pelaku pasar yang melakukan aksi jual disinyalir menahan laju indeks pada Selasa (18/4).
Dengan kondisi yang ada, Reza menilai, pelaku pasar memutuskan untuk keluar sementara mengantisipasi kondisi yang kian tidak kondusif. Prediksinya, IHSG berada dalam rentang support 5.541-5.559 dan resisten 5.613-5.649 pada hari ini.
"Ada peluang pelemahan lebih lanjut seiring masih maraknya aksi jual dimana sentimen yang ada masih kurang baik," terang Reza dalam risetnya, seperti dikutip dari laman resminya, Selasa (18/4).
Selain itu, analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya menyebut, IHSG masih berpotensi berbalik arah menguat karena masih berada dalam tren penguatan dalam jangka panjang.
"Potensi penguatan cukup besar mengingat kondisi perekonomian masih stabil dan komoditas stabil," tulis William dalam risetnya.
William menilai, IHSG akan bergerak dalam rentang support 5.524 dan resisten 5.698. Maka, IHSG pada perdagangan kemarin ditutup melemah di level 5.577 atau mengalami penurunan 39,05 poin (0,69 persen).
Permasalahan ini menurut Reza, dikarenakan sepinya sentimen positif dan kondisi yang tengah terjadi di global membuat pelaku pasar tidak bergairah melakukan transaksi di pasar modal.
"Tampaknya libur panjang pekan sebelumnya tidak membuat pelaku pasar kembali bergairah di awal pekan ini," jelas Reza.
Namun, setelah kondisi saham Wall Street ditutup positif tadi malam meski tensi geopolitik di AS semakin tinggi. Dow Jones menguat 0,9 persen, S&P500 naik 0,86 persen, dan Nasdaq menanjak 0,89 persen. (rah)
Advertisement