Idul Fitri Potensi Berbeda NU & Muhammadiyah, Ini Sikap Gus Yahya
Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah atau lebaran antara Muhammadiyah dan NU kemungkinan akan berbeda. Muhammadiyah berpedoman pada hitungan kalender atau hisab. Sementara NU, selain berpedoman pada hisab juga melakukan rukyatul hilal (melihat bulan secara langsung) sebagai tanda awal bulan Syawal.
NU menentukan Idul Fitri berdasarkan metode rukyatul hilal bil fi’li yaitu upaya melihat hilal secara langsung, telah berlangsung sejak awal. Meskipun di kalangan ulama pesantren cukup banyak dikenal adanya ahli falak yang keahliannya dalam hal ilmu hisab.
Sementara itu, Muhammadiyah telah menetapkan 1 Syawal atau Idul Fitri atau Lebaran jatuh pada hari Jumat 21 April 2023.
"Ndak masalah, dari dulu juga nggak apa-apa," kata Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya, dalam tanggapannya, Rabu 5 April 2023.
Sbeelumnya, soal perbedaan tanggal Idul Fitri ini sempat diutarakan Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.
"Saling menghargai, menghormati, toleran dengan perbedaan jika hal itu terjadi," kata Haedar saat di Kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta awal Februari lalu.
Penetapan ini berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Sementara 1 Zulhijah jatuh pada Senin 19 Juni, Hari Arafah jatuh pada Selasa 27 Juni dan Idul Adha pada Rabu 28 Juni.
Perbedaan, menurut Haedar, sudah sering terjadi sebelum-sebelumnya. Sehingga jangan dianggap sebagai sesuatu yang baru, perbedaan sudah menjadi hal yang biasa.
"Maka jangan dianggap sebagai sumber perpecahan. Jangan dianggap sebagai sumber yang membuat kita umat Islam dan warga bangsa lalu retak," jelasnya.
Menurut Haedar, inti dari semuanya ini adalah ibadah. Perbedaan apa pun semakin memperkokoh diri sebagai Muslim secara pribadi atau umat Islam secara kolektif.
"Jadikan semua itu proses ibadah yang membuat kita semakin dekat kepada Allah, berbuat baik dalam kehidupan dan menjadikan diri kita semakin lebih baik lagi," ujarnya.
Advertisement