Idul Adha-Cuti Bersama, Penumpang Kereta Api Jember Naik
Momen liburan Idul Adha dan cuti bersama, Rabu-Jumat, 28-30 Juni 2023 membuat jumlah penumpang kereta api (KA) di Daerah Operasional (Daop) 9 Jember meningkat. Peningkatan jumlah penumpang KA di kawasan timur Jawa Timur ini terjadi sejak Minggu, 25 Juni 2023 lalu dengan 10.593 penumpang.
Pada Senin, 26 Juni 2023, jumlah penumpang masih tinggi mencapai 10.264 penumpang atau naik sekitar 16 persen dibandingkan Senin sepekan selumnya, 19 Juni 2023, dengan 8.839 penumpang.
"Tren positif kenaikan penumpang terus terjadi pada Selasa, 27 Juni 2023 kemarin dengan 9.254 penumpang. ika dibandingkan Selasa sepekan lalu lalu, yang mencapai 7.441 penumpang berarti terjadi kenaikan 24 persen,” kata Pelaksana Harian Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Anwar Yuli Prasetyo, Rabu, 28 Juni 2023.
Dari 20 perjalanan KA di Daop 9 Jember, kata Anwar, pada libur Idul Adha dan cuti bersama serta disambung dengan dua hari libur (Sabtu dan Minggu), 28 Juni-2 Juli 2023, sebanyak 31.766 tempat duduk telah dipesan.
Anwar menambahkan, peningkatan pengguna KA ini selain karena libur Idul Adha dan cuti bersama, serta bersamaan dengan libur sekolah, juga karena adanya perubahan status pandemi Covid-19 menjadi endemi. Sehingga persyaratan wajib vaksin bagi calon penumpang KA tidak lagi diberlakukan sesuai Surat Edaran (SE) Menteri Perhubungan Nomor 17 Tahun 2023.
Sementara itu, KA Pandhalungan yang merupakan KA “pendatang baru” kini menjadi primadona. Apalagi KA yang diluncurkan sejak 1 Juni 2023 lalu dengan relasi Jember-Gambir itu bertiket promosi Rp300.000.
“Rata-rata penumpang KA Pandhalungan selama bulan Juni yang berangkat dari Daop 9 Jember sebanyak 288 penumpang atau setara 70 persen dari total kapasitas tempat duduk yang mencapai 700 tempat duduk,” kata Anwar.
Pihak Daop 9 Jember pun mengajak warga yang ingin menikmati liburan panjang 28 Juni-2 Juli 2023 dipersilakan naik KA. “Silakan naik KA, bebas macet dan tepat waktu, sehingga Anda bisa menikmati momen liburan di kampung halaman dengan nyaman,” katanya.
Zakky A. Zain, warga Kota Probolinggo yang bersekolah di Jogjakarta mengatakan, sudah lama berlanganan KA. “Saya sudah biasa naik KA termasuk saat pulang ke Probolinggo dari Jogjakarta, beberapa hari lalu karena sedang libur semester,” ujarnya.
Hal senada diungkapkan Zakka L. Zulkarnain, warga Kota Probolinggo yang kuliah di Jogjakarta. “Enak naik KA dari Probolinggo hingga Jogjakarta atau sebaliknya,” kata warga Jl. Letjen Sutoyo itu.