Identitas Terbongkar, Pihak Lucinta Luna Sebut Surat Laporan Polisi Hoax
Didi, manajer Lucinta Luna, menyangkal artisnya telah melaporkan akun haters @anti.halu ke polisi. Padahal bukti surat pelaporan sudah tersebar di berbagai akun gosip, namun Didi mengaku surat itu bisa saja buatan orang tak bertanggung jawab. “Zaman sudah canggih, kita juga bisa bikin ala-ala,” kata Didi, Jumat (8/6).
Menurutnya, surat laporan yang beredar di akun gosip sebagai hoax karena tak menunjukkan stempel kepolisian.
“Kita enggak ada laporan. Itu ada stempelnya enggak? Kalau ada, benar. Itu kan enggak ada (yang di lambe_turah),” kata Didi.
Pihak Lucinta Luna juga tidak merasa melakukan pelaporan ke Polda Metro Jaya. “Kalau ada laporan pasti yang melakukan kuasa hukum, bukan kita langsung,” kilah Didi.
Oleh karena itu, saat ditanya soal identitas pelapor yang menggunakan dua nama yaitu Muhammad Fatah alias Lucinta Luna, Didi juga tak ambil pusing.
Di surat laporan itu nama pelapor tertulis Muhammad Fatah alias Lucinta Luna dengan jenis kelamin laki-laki atau perempuan. “Udah ya, intinya itu hoax,” ujar Didi singkat.
Padahal pihak kepolisian telah membenarkan adanya laporan tersebut. Bukti suratnya pun diperlihatkan dengan bukti kuat tanda tangan Lucinta Luna dan juga surat tersebut telah distempel oleh pihak Polda Metro Jaya, Jakarta, pada Kamis (7/6).
Lucinta Luna diketahui melaporkan akun @anti.halu atas dugaan menyebarkan video mengandung ujaran kebencian. Salah satunya tentang masalah salah sebut nama kota Manokwari.
“Waktu melapor, sudah kita terima, (kasusnya) UU ITE,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, Jumat (8/6).