Idap Hipoglikemia dan Demensia, Dorce Dibantu Erick Thohir

Dorce Gamalama memiliki riwayat diabetes sejak 20 tahun lalu. Seniman senior ini sempat mengidap sakit batu ginjal pada 2019. Dorce Gamalama pun sudah sering bolak-balik keluar-masuk rumah sakit untuk berobat jalan maupun rawat inap sejak pertengahan 2020 hingga puasa 2021.

Terbaru, Dorce Gamalama divonis sakit hipoglikemia, yaitu kondisi medis yang terjadi akibat gula darah terlalu rendah. Selain hipoglikemia, Dorce Gamalama juga mengidap demensia alzheimer. Di mana, daya ingatnya berkurang dan sering kali mengalami kebingungan akibat hal tersebut.

Mentri BUMN Erick Thohir dikabarkan menggelontorkan dana untuk Dorce Gamalama yang sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Pertamina Pusat (RSPP) Jakarta. Erick Thohir menilai Dorce Gamalama memang layak menerima bantuan. Ia menyebut biasanya artis serba bisa itu yang biasanya memberikan bantuan untuk orang lain. Dorce Gamalama bahkan disebut sering menyantuni 1.000 anak yatim piatu meski dalam kondisi terbatas.

"Oh iya, saya rasa sama Gus Miftah gerakan kebaikan itu adalah sesuatu yang natural. Kita tahu ibu Dorce itu adalah figur yang luar biasa. Bagimana beliau dalam keterbatasan masih menyantuni anak 1.000 yatim," kata Erik Thohir.

Secara pribadi Erick Thohir mengaku kenal dengan Dorce semenjak dirinya menjadi pengusaha di bidang media. Sehingga dari situ Erick Thohir mencoba berpartisipasi untuk membantu Dorce Gamalama.

"Yang tentu saya masih mengenal beliau sejak lama. Maklum orang TV juga dulunya ya karena kedekatan itu ya kita coba berpartisipasi membantu," ungkapnya.

"Dengan segala kerendahan hati kita bukan bermaksud justru istilahnya jadi jumawa karena kita kebetulan mampu terapi tidak lain ya memang ya seperti yang disampaikan Gus Miftah bahwa di era seperti ini harus sering membantu," tuturnya.

"Saya berpesan untuk tetap istirahat dan dirawat hingga pulih. Insya Allah, kita akan bantu semaksimal mungkin, dan mari kita doakan agar Bu Dorce bisa berkumpul lagi dengan keluarga yang tercinta," pungkas Erick Thohir.