Ibu Pilihan Tuhan
Menurut saya, semua wanita yang mempunyai anak, adalah para Ibu Pilihan Tuhan.. Mereka adalah, para ibu yang diberikan tanggung jawab oleh Tuhan, untuk merawat, membesarkan dan mendidik putra - putrinya. Namun, diantara para ibu tersebut, ada ibu - ibu yang sangat spesial. Oleh Tuhan, mereka diberikan tanggung jawab yang lebih besar. Mengapa demikian? Karena mereka dianugerahi, putra / putri yang “special”.
Ibu Pilihan Tuhan, adalah buku yang bercerita tentang Ibu Special dan juga anak yang Super Special. Merupakan, sebuah kisah nyata - menceritakan perjuangan Ibu Nina dalam mendidik Victoria (Vita) putrinya yang tuna netra.
Ibu Nina, bertekad dan berjuang sekuat tenaga untuk putrinya. “Dunianya boleh gelap, tapi tidak dengan masa depannya”.
Saya sangat kagum dengan ibu Nina, diantara banyak konflik dan problem yang dihadapinya, beliau tidak pernah putus asa, untuk mewujudkan impiannya. Yaitu memberikan pendidikan terbaik untuk putrinya yang tuna netra. Ibu Nina, tidak mau, kekurangan fisik yang dialami oleh Vita, menjadi hambatan untuk meraih masa depannya.
Yes, Ibu Nina berhasil mewujudkan impiannya..Berkat kegigihan dan kesabarannya, Tuhan memberikan banyak hadiah yang luar biasa,melebihi impian beliau. Dalam keterbatasan fisiknya, Vita berhasil meraih dua gelar sekaligus : Bachelor of Arts in Voice Performance dan English Literature. Dan kini, Vita bekerja sebagai Customer Service di sebuah LSM di Sydney Australia.
Tuhan Maha Adil.. Diantara kekurangan pasti ada kelebihan. Cacat hanyalah sebuah tanda lahir, bukan sebuah kendala. Saya yakin, setiap manusia diberikan kesempatan yang sama, untuk meraih masa depannya.
Kisah perjuangan Ibu Nina, yang sangat inspiratif ini, tak lepas dari kehebatan Rizka Azizah dalam menulis. Dengan bahasa sederhana namun sarat makna. Serta pilihan kata2 yang terkadang bikin baper, membuat saya tak mau melepaskan buku Ibu Pilihan Tuhan dari genggaman tangan, hingga halaman terakhir.
Thank youuuu dearest Rizka Azizah (@rizkachika).. Teruslah berkarya dan meng-inspirasi.
Salam semangat selalu untuk Ibu Nina. (*)
*) Myrna Sawitri Primadani adalah seorang ibu aktifis filantrofi yang tinggal di Surabaya