Ibu Perempuan Wajo Tolak Lamaran Pria India karena Tak Jodoh
Pria asal India Asib Ali Bhore diketahui telah menjalin hubungan asmara secara online dengan perempuan asal Wajo, Sulawesi Selatan bernama Syarifa alias Nisa. Hubungan mereka sudah terjalin setahun lamanya lewat chatting atau video call via WhatsApp.
Namun demikian, Asib Ali Bhore berniat tulus menjalin hubungan hingga bertujuan melamar sang kekasih. Untuk melancarkan niatnya tersebut, Asib Ali Bhore memenuhi kebutuhan Syarifa dengan transfer uang.
Versi Asib Ali Bhore, total uang yang ditransfer Rp52 juta. Saat bertemu di Polres Wajo, Syarifa hanya mengakui transferan Rp 9,5 juta. Pihak keluarga Syarifa pun bersedia ganti kerugian Rp10 juta.
Ibu Syarifa sebut Banyak Uang
Sementara itu, dikutip dari akun Instagram @nyinyir_update_official, seorang perempuan paruh baya muncul dengan permohonan maaf kepada netizen. Tercetak tulisan "Klarifikasi dari Ibu Syarifa di Wajo".
Perempuan berhijab hitam itu meminta netizen tidak mem-bully anaknya. "Tolong ya netizen jangan bully anak saya. Bukan matre (materialistis). Kami juga banyak duitnya dong, sawah ada, kebon banyak. Dikira kan kemarin berjodoh jadi anak saya mau menerima transferan. Ternyata nggak jodoh ya susah dijodoh-jodohin," ujarnya.
Menurutnya, pikiran setiap orang bisa berubah kapan saja, termasuk jodoh. Oleh karenanya ia menekankan bahwa memang anaknya dan pria India tersebut memanglah belum jodoh.
"Rezeki, maut, jodoh kan Allah yang menentukan. Saya sebagai orang tuanya tidak bisa memaksakan. Pikiran manusia kan berubah-ubah. Mungkin awalnya mau begitu didatangi pikirannya berubah. Maafin anak saya," sambungnya.
Ia juga tak lupa memohon maaf kepada Asib Ali Bhore dan mendoakannya supaya ia mendapatkan jodoh yang lebih baik di luar sana.
"Semoga Ali mendapatkan jodoh yang lebih baik," tutupnya.