Ibu-Ibu di Ngawi Gelar Jambore Kader Posyandu
Tidak hanya kegiatan Pramuka, Ibu-Ibu di Kabupaten Ngawi, juga menggelar Jambore Kader Posyandu. Tapi kali ini temanya lebih terkait dengan penanganan kasus stunting di Kabupaten Ngawi.
Kegiatan ini mendapat apresiasiatas Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, atas kreativitas dan inovasi para kader Posyandu. Menurutnya, kegiatan Jambore Kader Posyandu Zero New Stunting, bisa menciptakan beragam kreasi masakan untuk balita.
“Kedepannya dinas terkait mampu memfasilitasi kegiatan kader posyandu di Kabupaten Ngawi. Dengan demikian para kader bisa bekerja dengan maksimal untuk mengedukasi tentang stunting, kehamilan, pernikahan dini, dan pemenuhan kebutuhan gizi melalui berbagai pendekatan,” ujarnya dikutip di laman ngawikab, pada Kamis 20 Juli 2023/
Acara yang digelar di Pendopo Wedya Graha, Ngawi, diikuti para kader Posyandu di kabupaten ini. “Dengan memaksimalkan kebutuhan anggaran untuk mengampu kegiatan kader dalam pencegahan stunting sehingga berkualitas dan memiliki kapabelitas yang baik,” katanya.
Bupati Ony menegaskan pada seluruh stakeholder untuk saling mensupport, bersinergi, dan berkoordinasi program nasional zero stunting. Ini merupakan komitmen luar biasa, serta menjadi super team untuk menekan angka stunting dan tidak muncul kasus baru. “Saat ini kami berkomitmen dengan menggelar program pendampingan pada ibu hamil untuk pemenuhan gizi ibu dan bayi,” jelasnya.
Di acara tersebut Bupati Ony meluncurkan aplikasi posyandu mobile dan diharapkan mempermudah masyarakat mengakses kegiatan posyandu. “Semoga bermanfaat bagi ibu untuk melakukan kegiatan posyandu dan memantau kesehatan jasmani balita”, katanya.
Hadir dalam kegiatan ini Ketua TP PKK Ngawi Ana Mursyida Ony Anwar, istri Wakil Bupati Inneke Dwi Rianto Jatmiko, istri Setda Siti Zubaedah Tri Widyanto, Ketua Bidang Kesehatan dan Lingkungan TP PKK Sunarmi Kusnindar, Kepala Dinas Kesehatan Yudhono, perwakilan OPD, dan kader Posyandu se Kabupaten Ngawi.
Advertisement