HUT Pasuruan ke-1090, Jazz Tretes 2019 Hadirkan Raisa
Jazz Tretes 2019 yang digelar di Wisata Halal Ngopi Bareng Pintu Langit, Desa Ledug, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, Minggu 29 September 2019 malam berlangsung spektakuler.
Event yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Pasuruan ke 1090 tersebut sukses menyedot antusiasme ribuan penonton yang datang dari berbagai daerah di Jawa Timur.
Betapa tidak, penyanyi sekelas Raisa hadir menghibur penonton dengan lagu-lagu hits andalannya. Seperti apalah arti menunggu, mantan terindah, terjebak nostalgia dan judul lagu lainnya.
Selama sekitar satu jam lebih, penonton tak henti-hentinya bersenandung dan bergalau ria bersama Raisa. Maklum saja, lagu-lagu Raisa memang kebanyakan bercerita tentang patah hati, cinta bertepuk sebelah tangan dan romantisme pasangan.
"Adem ya di sini. Seneng rasanya bisa hadir lagi di Pasuruan. Ini dua kali di Kabupaten Pasuruan. Penontonnya asyik gini," ujar pelantun lagu LDR saat menyapa penonton.
Tak lupa, Raisa pun mengucapkan selamat hari jadi untuk Kabupaten Pasuruan yang sudah menginjak tahun ke-1090. "Selamat Ulang Tahun untuk Kabupaten Pasuruan ke 1090 tahun," katanya.
Kehadiran penyanyi berdarah Sunda ini memang ditungu-tunggu. Christine (33), salah satu warga Malang mengaku mempersiapkan waktu khusus demi menonton penyanyi favoritnya.
"Sudah cantik, suaminya juga ganteng, anaknya cantik, duh komplit pokoknya. Gak nyesel pokoknya," katanya.
Sementara itu, sebelum tampilnya Raisa, beberapa penyanyi lokal dan band juga tampil memeriahkan Jazz Tretes 2019. Ada Iwan Fals KW, Reza Sugiarto, ITS Jazz, dan DJ cilik Alvin.
Jazz Tretes 2019 yang juga didukung oleh Sampoerna, Gudang Garam, Kapal Api, dan Honda untuk Indonesia ini juga dihadiri oleh Mudjib Imron selaku Wakil Bupati Pasuruan. Kemudian Dandim 0819 Pasuruan, Letkol Arh Burhan Fajari Arfian; Wakapolres Pasuruan, Ketua PN Bangil dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Gus Mudjib berharap agar ke depannya Kabupaten Pasuruan dapat lebih sukses dan masyarakatnya lebih makmur. "Mari kita terus berusaha sekuat tenaga untuk memajukan Kabupaten Pasuruan agar semakin maslahat dan berdaya saing," katanya.
Sementara, Pendiri Ngopi Bareng Pintu Langit, Syaifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul juga menyapa penonton. Ia memperkenalkan Ngopi Bareng Pintu Langit, yang merupakan wahana rekreasi serta edukasi di Kelurahan Ledug, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan itu.
"Kenapa ngopi bareng pintu langit? Karena di Ledug ini adalah tempat orang biasa ngopi. Banyak kopi khas yang dihasilkan dari sini. Nah di sini juga ada sebuah pintu, namanya pintu langit. Dari atas bukit sana kita bisa melihat pemandangan kota Surabaya sekaligus Gunung Ringgit. Pokoknya ciamik," ujar Gus Ipul. (sumber: www.pasuruankab.go.id)