HUT Ke-76 Kemerdekaan RI, Eri: Surabaya Satu Bulan Zona Oranye
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bertekad untuk bisa menekan penyebaran kasus virus corona atau Covid-19 di Kota Pahlawan dalam peringatan HUT Ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Untuk mendukung pencegahan Covid-19, upacara kali ini dilakukan sangat terbatas. Hanya diikuti sekitar 30 undangan yang terdiri dari jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Surabaya dan pasukan upacara. Sementara jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) mengikuti secara virtual.
Selain itu pasukan Paskibraka yang normalnya memiliki formasi 17,8, dan 45, kini hanya berjumlah 12 orang saja untuk pengibar bendera. "Harapan kita ini tidak mengurangi rasa hormat kami. Kami harap bisa merdeka dari Covid-19," ujar Walikota Surabaya, Eri Cahyadi, usaiupacara peringatan HUT Ke-76 Kemerdekaan RI di Balai Kota, Surabaya, Selasa 17 Agustus 2021.
Untuk kondisi saat ini sendiri, Eri mengaku, Surabaya sudah menunjukkan progres sesuai asesmen Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Nasional, dengan status zona oranye (risiko sedang). "Insyaallah kami akan terus melakukan rapat pentahelix dengan seluruh elemen karena kita punya tujuan satu bulan harus zona kuning," kata mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (BAPPEKO) Surabaya itu.
Untuk teknisnya, ia berupaya untuk memperbanyak angka tracing, testing, dan treatment. Serta mempercepat proses vaksinasi, memintah 3.000 warga isoman masuk ke fasilitas isolasi terpadu. "Kekuatan dan kebersamaan kita membawa surabaya zona kuning atau hijau, tujuannya ekonomi bisa pulih," pungkasnya.
Advertisement