Hummingbird dengan Flax Fiber Lebih Ramah Lingkungan
Hummingbird adalah sepeda lipat paling ringan di dunia. Mereka menggunakan bahan karbon fiber yang sangat ringan. Dengan rangka berbentuk monokok, Hummingbird masih dapat dilipat.
Baru-baru ini Hummingbird mengeluarkan versi terbarunya. Masih tetap bekerja sama dengan Prodrive, rumah modifikasi mesin balap mobil asal Inggris.
Prodrive membangun mobil balap seperti Subaru, Aston Martin, dan mobil balap Hamilton X44 untuk turun di ajang Extreme E Championship.
Kali ini, Hummingbird membuat versi terbaru dengan material yang lebih ramah lingkungan dan single speed. Material baru ini menggunakan flax fiber.
“Produsen karbon fiber biasanya menggunakan fiber sintetis yang sangat memakan energi dalam pembuatannya. Sedangkan fiber yang natural itu ditanam bukan dibuat. Jadi tidak memerlukan banyak energi dalam pembuatannya,” tutur Matt Bradney, business development director Prodrive.
Jadi Hummingbird menggunakan fiber flax di campuran karbonnya untuk struktur utama frame. Sehingga, bobot totalnya bisa lebih ringan dan bisa meredakan getaran.
Hummingbird baru ini hanya berbobot 6,9 kg dan lebih nyaman digunakan karena material flax ini bisa meredam getaran jalan lebih maksimal.
Selain material baru untuk frame, Hummingbird juga menggunakan material aluminium yang dipotong secara CNC untuk bagian belakang.
Bagian ini yang bisa ditekuk jadi ada bushing pivot agar bisa bergerak. Dan dikunci secara kuat oleh sebuah quick release.
Untuk fork dan wheelset, Hummingbird membuatnya dari karbon fiber.
Penggeraknya unik, dibuat single speed. Jadi crank dan chain ring Shimano Alfine memberikan pilihan hanya dengan chainring 60t untuk bersepeda santai. Atau 65t untuk bersepeda lebih ngebut. Sedangkan pilihan 72t agar bisa bersepeda paling ngebut.
Tuas pengereman menggunakan bahan aluminium yang dipotong secara CNC menggerakkan kaliper rem dual pivot Tektro R539.
Untuk seatpost dan setang menggunakan bahan karbon fiber sama dengan fork dan wheelsetnya.