Bersepeda Saat Hujan Deras, Remaja Tewas Diduga Tersambar Petir
Seorang pelajar di Kediri berusia 16 tahun tewas setelah tersambar petir. Nasib nahas menimpa remaja berinisial AH warga Desa Dukuh Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri.
Peristiwa ini terjadi di jalan perkebunan tebu di Dusun Ngadirejo sekitar pukul 15. 30WIB kemarin. Data yang berhasil dihimpun menyebutkan, awalnya saat itu kondisi cuaca di Kediri turun hujan lebat disertai petir menyambar.
Ketika itu, ibu korban Binti Mudafiah sedang naik sepeda di posisi depan. Sementara ayah korban Romdhoni berada di tengah mengendarai sepeda motor, disusul kemudian datang dari belakang AH naik sepeda angin.
Bersamaan dengan itu, secara mengejutkan Romdhoni mendengar gelegar suara petir dari atas. Spontan saksi melihat ke belakang dan melihat posisi anaknya sudah terjatuh ke tanah. Kejadian ini lalu dilaporkan ke kepala dusun setempat. Laporan diteruskan ke Polsek Ngadiluwih.
Polsek yang menerima laporan langsung meluncur ke lokasi. Sejumlah saksi dimintai keterangan terkait kejadian itu. Saat dilakukan pemeriksaan luar terhadap kondisi jenazah, tim medis menemukan bekas luka bakar di tubuh korban. Diduga penyebab kematian korban dikarenakan tersambar petir.
Kapolsek Ngadiluwih AKP Iwan Budi Setyo membenarkan terkait kejadian ini. Menurutnya ia sudah menerima laporan tersebut. "Benar kita sudah menerima laporan terkait kejadian itu," terangnya