Hujan di Lamongan, Pohon Randu 200 Tahun Tumbang Timpa Gedung SD
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan baru berhasil menuntaskan evakuasi pohon randu raksasa yang menimpa gedung SD Negeri 1 Tambakmenjangan di Dusun Timbuan, Desa Tambakmenjangan, Kecamatan Sarirejo, Lamongan, Minggu, 5 November 2023.
Pohon randu ditaksir berusia sekitar 200 tahun itu tumbang akibat dihantam angin kencang yang menyertai hujan pertama setelah kemarau panjang, semalam.
Tidak ada korban pada kejadian tersebut. Hanya, taksir kerugian materiil dari rincian kerusakan gedung SD yang tertimpa pohon randu setinggi 35 meter dengan diameter batang 1 meter itu mencapai Rp 300 juta.
"Menurut penuturan orang tua-tua, pohon randu itu berumur ratusan tahun . Katanya, 200 tahunan," tutur anggota polsek setempat.
Informasi diperoleh ngopibareng.id menyebutkan, kejadiannya berawal sekitar 19.30. Ketika hujan masih rintik-rintik, angin kencang sudah terasa. Satu jam kemudian ketika turun hujan lebat angin semakin kencang.
Akibatnya, banyak pohon tumbang, termasuk pohon randu raksasa yang ada di lokasi dekat SDN desa setempat. Kejadian ini kemudian dilaporkan kepada perangkat desa dan diteruskan ke polsek.
"Warga yang melaporkan kejadian itu mengaku kaget dengan suara gemuruh, dan bangunan ambruk. Ketika dicek ternyata pohon tumbang menimpa gedung SD," ujar Kades Tambakmenjangan, Nurul Aziz, 40 tahun.
Begitu hujan reda, lokasi kejadian banyak didatangi warga. Tidak terkecuali anggota polsek, koramil, dusun, perangkat desa setempat. Mereka membantu pihak sekolah mengamankan barang dan aset sekolah yang selamat.
Pihak kecamatan juga melaporkan ke BPBD Kabupaten Lamongan, yang esoknya langsung ditindaklanjuti dengan mengevakuasi pohon yang menimpa gedung SD tersebut.
Kapolsek Sarirejo Iptu Suprastiyo melalui Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Angon Krisbiantoro membenarkan adanya bencana tersebut. "Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Hanya kerugian material sekitar 300 juta rupiah," terangnya.
Advertisement