HPN Bentuk Pengusaha Khos NU

Jakarta: Para saudagar NU yang tergabung dalam Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) mulai mengkonsolidasikan diri. Mereka bertemu di Jakarta untuk membentuk pengusaha khos NU yang akan bertugas menggarap peluang-peluang usaha.

"Banyak peluang yang sudah ditawarkan pihak ketiga kepada NU melalui PBNU. Namun selama ini belum ada yang menindaklanjuti sebagai sebuah peluang bisnis yang berkelanjutan," kata Ketua Umum PP HPN Abdul Choliq di Grand Sahid Hotel, Jakarta, Rabo, 26 April 2017.

Pertemuan itu diikuti sejumlah pengurus wilayah HPN dari DKI, Jabar, Jateng, Jatim, dan Kalimantan Barat. Yang hadir memang para pengusaha NU yang selama ini besar di daerahnya masing-masing. Mereka yang bergerak di bidang properti, retil, rekayasa keuangan, dan kontraktor.

Setelah berdiskusi, HPN membentuk tiga tim. Terdiri tim maping peluang usaha, tim eksekusi, dan tim akses keuangan. 

"Tim ini yang akan bekerja di awal untuk mengidentifikasi peluang-peluang pekerjaan yang selama ini ada di NU. Juga mengidentifikasi pengusaha NU yang punya kemampuan untuk mengerjakannya," tambah Choliq.

Melalui cara ini, Choliq berharap bisa terbangun jejaring pengusaha NU yang lebih kuat sekaligus bisa memperkuat pengusaha NU yang ada. Juga bisa menindaklanjuti sejumlah peluang bisnis yang ditawarkan kepada NU dari berbagai pihak. 

"Jadi kalau dalam NU ada kiai khos, maka kita akan menciptakan pengusaha khos. Melalui pengusaha khos inilah kita akan mengembangkan berbagai peluang untuk pemberdayaan ekonomi ummat," tegas Choliq. (frd)