Hoax Ratusan Tentara China di Bandara
Mabes Polri bergerak cepat begitu viral sebuah video memuat narasi adanya penjemputan tentara China viral di media sosial. Pembuat video menarasikan penjemput ratusan tentara China di area bandara itu merupakan satuan polisi Indonesia yang membawa truk.
"Ke sekian kalinya tentara China mendarat di Bandara Sutta," demikian salah satu tulisan di video hoax tersebut.
Dalam video tersebut, terlihat ada truk bertulisan 'Polisi Korps Brimob'. Namun truk itu dinarasikan untuk menjemput tentara China. Sejumlah akun media sosial seperti TikTok, Instagram, Twitter, dan Facebook yang mengunggah video tersebut membuat narasi sejenis. Ada yang menyebutkan tentara China tersebut mendarat tengah malam.
Sontak, video viral itu menimbulkan polemik. Banyak perdebatan terjadi walau tidak sedikit yang menyebut narasi yang disampaikan pembuat video keliru. Polri sendiri sudah memastikan video dengan narasi polisi menjemput ratusan tentara China di bandara hoax.
Polri Angkat Bicara
Mabes Polri lalu angkat bicara terkait video viral tersebut. "Divisi Humas Polri memastikan video tersebut adalah TIDAK BENAR atau HOAKS," demikian pernyataan Polri melalui akun Twitter Divisi Humas Polri @DivHhumas_Polri.
Polri menjelaskan pasukan berseragam yang berada di area bandara tersebut merupakan pasukan Brimob. Keberadaan pasukan Brimob di area bandara tersebut karena baru selesai melaksanakan tugas operasi di Papua.
"Telah beredar sebuah video di akun TikTok @99bima_satria dengan narasi "Ada apa Polisi kita dgn tentara china". Video yang bersumber dari akun tersebut sengaja dibuat dengan tujuan untuk menyebarkan keresahan di masyarakat," tulis Divisi Humas Polri.
"Faktanya, video tersebut adalah pasukan Brimob Polri yang tiba setelah bertugas di Satgas Damai Cartenz, Papua," tambahnya.