Hindari Kerumunan, Daop 8 Hilangkan Pembelian Sistem Loket
PT KAI Daop 8 Kota Surabaya, tidak lagi melayani tiket secara langsung di loket stasiun, mulai Jumat, 1 Januari 2020 besok. Langkah tersebut sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19.
Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto mengatakan, pengapusan pembelian secara konvensional tersebut diberlakukan di 23 stasiun yang ada di bawah naungannya.
Sebanyak 23 stasiun itu meliputi Stasiun Gedangan, Tanggulangin, Porong, Sepanjang, Tarik, Tulangan,Krian, Lawang, Singosari, Blimbing, Ngebruk, Sumberpucung, Pohgajih, Kesamben, Tandes, Kandangan, Benowo, Cerme, Duduk, Pucuk, Bowerno, Sumberejo, serta Kapas.
Kebijakan tersebut, kata Suprapto, sebagai usaha untuk menerapkan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 18 Tahun 2020, tentang Pengendalian Transportasi Dalam Rangka Pencegahan Penyebaran Covid-19.
Selain itu, lanjut Suprapto, penghapusan pembelian tiket secara langsung tersebut dapat mengurangi adanya kerumunan masyarakat yang biasa terjadi di antrean loket stasiun.
“Di sana (peraturan) disebutkan bahwa pada masa pandemi Covid-19, operator sarana transportasi diminta untuk menjual tiket secara daring,” kata Suprapto ketika dikonfirmasi pada Kamis, 31 Desember 2020.
Suprapto mengungkapkan calon penumpang dapat memanfaatkan beberapa aplikasi yang sudah dipersiapkan oleh PT KAI maupun mitranya. Jika masih kesulitan, dapat langsung menghampiri petugas di stasiun.
“Masyarakat dapat membeli tiket KA jarak jauh dan lokal, melalui aplikasi KAI Access, web KAI, WhatsApp KAI121, Contact Center KAI di 021-121, atau seluruh mitra resmi penjualan tiket KAI lainnya,” jelasnya.
Hal tersebut, kata Suprapto, juga tetap belaku bagi calon penumpang yang membeli tiket secara mendadak. Mereka tetap dapat melakukan transaksi melalui aplikasi yang tersedia.
“Melalui aplikasi KAI Access, pembelian tiket untuk KA lokal dapat dilakukan hingga sepuluh menit sebelum keberangkatan, sementara untuk KA jarak jauh, satu jam sebelum keberangkatan,” ucapnya.
Ke depannya, kata Suprapto, PT KAI akan menyediakan mesin bagi stasiun yang sudah tak menyediakan loket. Rencananya, hal tersebut akan dimulai di Bandung dan Yogyakarta.
“Secara bertahap KAI akan menyediakan vending machine untuk transaksi tiket di stasiun yang tidak terdapat loket. Pada tahap awal, vending machine akan disediakan di Daop 2 Bandung dan Daop 6 Yogyakarta,” tutupnya.