Dipecat karena Pandemi, Pria Surabaya Malah Jadi Pengusana Boneka
Trianto, pria 40 tahun ini kehilangan pekerjaannya karena pandemi Covid-19. Namun, di balik hal buruk itu, kini ia justru bisa membuka usaha membuat boneka ventriloquist yang banjir pesanan.
Boneka ventriloquist merupakan boneka yang digunakan dalam seni ventriloquism (seni suara perut). Boneka ini digunakan sebagai lawan bicara dalam seni Ventriloquism.
"Saya dulu awalnya pemain sulap di salah satu restoran cepat saja, karena pandemi benar-benar sepi job. Akhirnya waktu itu coba buat masker untuk jual tapi tidak laku," ujar Trianto, Kamis, 8 April 2021.
Akhirnya, lanjut Tri biasa ia disapa, dirinya mencoba membuat boneka ventriloquist secara otodidak. Awalnya boneka ini ia perkenalkan di akun Facebooknya, hingga salah satu temannya menyarankan untuk memasarkan karyanya tersebut di Instagram.
"Awalnya coba buat, sambil saya gunakan mendongeng di Facebook, terus kata teman saya disuruh buat Instagram untuk memperkenalkan. Alhamdulilah sekarang banyak yang berminat sampai Kak Ria Enes juga pesan," paparnya ditemui di rumah produksinya, Jalan Bendul Merisi Sekolahan 6 No.6 ini.
Menurutnya, meningkatnya pesanan boneka ventriloquist ini karena banyak seniman ventriloquism yang berkarya lewat daring saat ini. Kebutuhan karakter boneka yang bermacam-macam membuat para seniman tersebut akhirnya membeli boneka dengan karakter yang baru.
"Selain itu, saat ini boneka ventriloquist juga digunakan oleh para guru untuk mendukung proses pembelajaran daring. Mereka suka pakai boneka agar murid-muridnya tidak cepat bosan," kata pemilik akun instagram @Triboneka ini.
Menariknya, boneka ventriloquist buatan Trianto ini bisa dipesan sesuai kebutuhan seniman tersebut. Untuk membuat satu bonekan pun waktu yang dibutuhkan berbeda-beda sesuai dengan tingkat sesulitanya.
Proses pembuatan boneka ini, awalnya harus membuat pola boneka terlebih dahulu, setelahnya pola-pola tersebut ditempelkan pada busa hati yang menjadi material utamanya. "Setelah itu baru dirangkai menjadi bentuk boneka yang inginkan," tambahnya.
Usaha yang mulai dirintis April 2020 ini kini perbulannya bisa menghasilkan omset Rp4 hingga Rp5 juta.