Hidayah itu Dijemput Bukan Ditunggu, Ini Janji Allah Ta'ala
Kemunduran seorang hamba, hanya karena karunia dan hidayah Allah Subhanahu wa- Ta'ala (SWT). Karena hidayah-Nya pula seorang hamba menjadi Muslim dan Mukmin yang selalu berzikir dan bersyukur atas Rahmat Allah Ta'ala.
Sungguh beruntung orang-orang yang mendapat hidayah Allah Ta'ala.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala Berfirman :
وَمِنْهُمْ مَّنْ يَّسْتَمِعُ اِلَيْكَ ۚ حَتّٰۤى اِذَا خَرَجُوْا مِنْ عِنْدِكَ قَا لُوْا لِلَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ مَا ذَا قَا لَ اٰنِفًا ۗ اُولٰٓئِكَ الَّذِيْنَ طَبَعَ اللّٰهُ عَلٰى قُلُوْبِهِمْ وَ اتَّبَعُوْۤا اَهْوَآءَهُمْ
"Dan di antara mereka ada orang yang mendengarkan perkataanmu (Muhammad), tetapi apabila mereka telah keluar dari sisimu, mereka berkata kepada orang yang telah diberi ilmu (sahabat-sahabat Nabi), " Apakah yang dikatakannya tadi ? " Mereka itulah orang-orang yang dikunci hatinya oleh Allah, dan mengikuti keinginannya. "
( Q. S. Muhammad 47 : Ayat 16 )
وَا لَّذِيْنَ اهْتَدَوْا زَا دَهُمْ هُدًى وَّاٰتٰٮهُمْ تَقْوٰٮهُمْ
" Dan orang-orang yang mendapat petunjuk, Allah akan menambah petunjuk kepada mereka dan menganugerahi ketakwaan mereka. "
( Q. S. Muhammad 47 : Ayat 17 )
فَهَلْ يَنْظُرُوْنَ اِلَّا السَّا عَةَ اَنْ تَأْتِيَهُمْ بَغْتَةً ۚ فَقَدْ جَآءَ اَشْرَا طُهَا ۚ فَاَ نّٰى لَهُمْ اِذَا جَآءَتْهُمْ ذِكْرٰٮهُمْ
" Maka apa lagi yang mereka tunggu-tunggu selain hari Kiamat, yang akan datang kepada mereka secara tiba-tiba, karena tanda-tandanya sungguh telah datang. Maka apa gunanya bagi mereka kesadaran mereka itu apabila ( hari Kiamat ) itu sudah datang ? "
( Q. S. Muhammad 47 : Ayat 18 )
فَا عْلَمْ اَنَّهٗ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا اللّٰهُ وَا سْتَغْفِرْ لِذَنْبِۢكَ وَلِلْمُؤْمِنِيْنَ وَ الْمُؤْمِنٰتِ ۗ وَا للّٰهُ يَعْلَمُ مُتَقَلَّبَكُمْ وَمَثْوٰٮكُمْ
" Maka ketahuilah, bahwa tidak ada Tuhan (yang patut disembah) selain Allah, dan mohonlah ampunan atas dosamu dan atas ( dosa ) orang-orang mukmin, laki-laki dan perempuan. Dan Allah mengetahui tempat usaha dan tempat tinggalmu. "
( Q. S. Muhammad 47 : Ayat 19 )
Keutamaan Berzikir:
SUBHAA NALLAAH WABIHAMDIHI
Keutamaan zikir subhaa nallaah wabihamdih.
مَنْ قَالَ : سُبْحَانَ اللهِ وَ بِحَمْدِه۪ فىِ يَوْمٍ مِائَةَ مَرَّةٍ خُطَّتْ خَطَايَاهُ وَاِنْ كَانَتْ مِثْلَ زَبَدِ الْبَحْرِ
Barang siapa membaca “Subhaa nallaah wabihamdih" sebanyak seratus kali pada setiap hari, maka dosanya akan diampuni oleh Allah, meskipun dosa-dosa itu sebanyak buih air laut.
( H. R. Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah )
Dalam sebuah Hadits lain disebutkan :
عَنْ اَبِى هُرَيْرَةَ رَضِىَ اللهُ عَنْهُ اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ ، كَلِيْمَتَانِ خَفِيْفَتَانِ عَلَى اللِّسَانِ ثَـقِيْلَتَانِ فِى الْمِيْزَانِ حَبِيْبَتَانِ اِلَى الرَّحْمٰنِ : سُبْحَانَ اللهِ وَ بِحَمْدِه۪ سُبْحَانَ اللهِ الْعَـظِيْـمِ
Dari Abu Hurairah berkata, Rasulullah SAW. bersabda:
"Dua kalimat yang ringan di lisan, berat atas timbangannya, dicintai Allah Yang Maha Pemurah yaitu “ Subhaa nallaahi wabihamdihi subhaa nallaahil ‘ adhiim."
( H. R. Bukhari : 168 dan Muslim : 2072 )
Semoga Allah SWT. menerima taubat kita, menerima ibadah kita, mengampuni semua dosa kita, mengabulkan semua doa kita.
Aamiin....!!!
Semoga Bermanfaat.
Zikir Pagi
اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا، وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ، وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ.
أَصْبَحْنَا عَلَى فِطْرَةِ اْلإِسْلاَمِ وَعَلَى كَلِمَةِ اْلإِخْلاَصِ، وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ، حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ
Sayyidul Istighfar
اللّٰهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لآ إِلٰهَ إِِلآّ أَنْتَ ، خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَ أَبُوْءُ بِذنْبِي، فَاغْفِرْلِيْ ، فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إلاَّ أَنْتَ
Yang mau baca artinya juga gpp:
“Ya Allah, Engkaulah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkau sudah menciptakanku, dan aku adalah hamba-Mu. Aku akan berusaha selalu ta’at kepada-Mu, sekuat tenagaku Yaa Allah. Aku berlindung kepada-Mu, dari keburukan yang kuperbuat. Kuakui segala nikmat yang Engkau berikan padaku, dan kuakui pula keburukan-keburukan dan dosa-dosaku. Maka ampunilah aku ya Allah. Sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa kecuali Engkau.”
Shalawat Fatih
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدِ، الْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ، نَاصِرِ الْحَقِّ بِالْحَقِّ، وَالْهَادِي إِلَى صِرَاطِكَ الْمُسْتَقِيْمِ وَعَلىَ آلِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيْمِ .
Semoga hari ini lebih baik dari hari sebelumnya.
زيني الياس
Advertisement