Heboh, Kagama Jatim Sambang Kampus di FISIP Unair
Beginilah kalau para Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Jawa Timur berkumpul. Mereka tidak hanya kangen-kangenan sambil berdiskusi berbagai hal, tapi juga membuat heboh karena ulah mereka.
Itu terjadi Sabtu (24/2) di Kampus Fisip Unair. Berbagai celetukan khas Yogyakarta bercampur dengan bahasa Suroboyoan berseliweran diantara para alumni. Kebetulan yang hadir mulai dari para alumni muda sampai dengan para sesepuh.
"Rupanya setelah lama tidak ada cara kumpul-kumpul, kali ini banyak sekali yang hadir. Rasanya betul-betul sudah kangen dengan suasana kekeluargaan para alumni yang ada di sini," kata Gitadi Tegas Supramudyo, dosen Fisip Unair yang menjadi tuan rumah.
Acara rutin Kagama Jatim Sambang Kampus yang sempat jeda cukup lama ini dihadiri para tokoh Kagama Jatim. Selain Ketua Kagama Jatim Arif Afandi, tampak Stafsus Kementerian Kominfo Henri Subiyakto, Mantan Bupati Sidoarjo Wien Hendarso, Mantan Ketua Kagama Jatim Susilo, Wakil Rektor Unesa Ketut Prasetyo, dan para sesepuh lainnya.
Hampir semua dosen Fisip Unair anggota Kagama juga hadir. Baik yang sudah pensiun maupun yang masih aktif. Direktur Humas Unair Suko Widodo yang alumnus Jurusan Komunikasi UGM menjadi bintang dalam acara tersebut. Selain ia yang menjadi koordinator penyelenggara, ia berhasil menghidupkan suasana lewat celetukan-celetukan lucu dan cerdasnya.
Kagama Jatim Sambang Kampus digelar sebagai ajang reuni sekaligus jadi ajang memperkuat jaringan antar anggota Kagama. Sebelum ini, acara serupa sudah digelar di Untag Surabaya dan Unesa Surabaya. Rektor Unesa smapai sekarang juga dipegang anggota Kagama. Para anggota keluarga alumni universitas perjuangan ini memang banyak yang menjadi dosen di kampus-kampus kenamaan di Jatim.
Meski demikian, setiap acara Kagama Sambang Kampus tidak hanya dihadiri para civitas kampus-kampus di provinsi ini, tapi juga anggota Kagama yang tersebar di berbagai instansi maupun perusahaan BUMN dan swasta. Selain yang tinggal di Surabaya, mereka datang dari Gresik, Mojokerto, Malang dan kota-kota di sekitar Surabaya. Bahkan, mantan anggota Kagama Jatim yang kini bertugas di kampus UGM Destina Kanawati juga hadir.
"Sing penting kumpul," kata mereka. (azh)