Hasto Kristiyanto Ingin Calon Muda Wawasan Geopolitik Dunia di Pilkada Kabupaten-Kota Blitar

Pemilihan umum kepala daerah tahun 2024 Kabupaten-Kota Blitar, pada 27 Nopember 2024, menjadi perhatian khusus bagi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto. Ia mendampingi Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri nyekar di makam ayahnya, Proklamator kemerdekaan Republik Indonesia (RI), Presiden pertama Ir Soekarno (Bung Karno), Jumat 21 Juni 2024 di Blitar.

“Skala prioritas saat ini, kami fokus di tingkat kabupaten dan kota," ucapnya.

Terkait Pilkada Kabupaten Blitar, Hasto mengatakan, pihaknya masih melakukan pendalaman. “Di Blitar saat ini sedang dilakukan pendalaman. Kami punya banyak calon di Blitar, untuk menggelorakan seluruh pemikiran-pemikiran Bung Karno tidak hanya seluruh rakyat Indonesia, tapi dunia," tandasnya.

Pilihan PDIP pada sosok anak-anak muda yang punya wawasan global, sehingga dari Blitar ini dapat berkembang suatu gagasan-gagasan besar dari Bung Karno. "Termasuk pemikiran-pemikiran geopolitik dari Bung Karno yang membangun tata dunia baru berdasarkan Pancasila,” jelas Hasto.

Saat ini, menurut Hasto Kristiyanto, DPP PDIP telah mengeluarkan 130 lebih rekomendasi calon kepala dan wakil kepala daerah kabupaten dan kota.

“Untuk Surabaya sudah dikeluarkan pasangannya tetap (Walikota Surabaya dan wakilnya, Eri Cahyadi-Armuji petahana), kemudian di beberapa wilayah seperti Ngawi, Ponorogo, Sumenep, Kediri, kemudian Trenggalek, Batu sedang dilakukan survei, Kabupaten Malang juga sedang dilakukan survei," paparnya.

Saat ditanya wartawan kemungkinan PDIP mengusung calon non kader, Hasto menyebut partai berlambang banteng moncong putih ini sudah pernah melakukannya.

"Contohnya Bu Risma (mantan Walikota Surabaya yang kini menjabat Menteri Sosial) direkrut melalui jalur ASN (Aparatur Sipil Negara), jalur birokrasi, ada juga purnawirawan TNI/ Polri, dari Budayawan yang terpanggil untuk memerdekakan rakyat Marhaen agar hidup sejahtera, agar hidup penuh bermartabat yang diperjuangkan oleh PDI Perjuangan," bebernya.