Hasil Uji Lab Daging Temuan RPH Positif Gelonggongan
Hasil uji laboratorium daging sapi dicurigai gelonggongan yang ditemukan Rumah Potong Hewan (RPH) di Pasar Pegirian, Surabaya, menunjukkan kadar air dalam daging lebih dari 80 persen. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Peternakan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya, drh Sunarno Aristono.
"Sampel daging yang diambil dari salah satu lapak di tepi Jalan Pegirian terindikasi sebagai daging gelonggongan. Hasil laboratorium menunjukkan kadar air lebih dari 80 persen," ujarnya, Kamis, 31 Agustus 2023.
Sedangkan, sampel dari lapak lain yang diambil dari lapak lain selang dua hari tidak terindikasi daging gelonggong, karena kandungan kadar airnya masih dalam batas wajar, yakni sebesar 70 persen.
Menurutnya, daging yang memiliki kualitas bagus hanya memiliki kadar air 60 sampai 70 persen. Jika lebih dari 80 persen terindikasi sebagai daging gelonggongan.
Pihaknya menyebut, daging gelonggongan mampu menyebabkan gangguan kesehatan, karena sifatnya yang lebih cepat busuk.
"Kadar air yang berlebih dalam daging bisa membuat daging cepat busuk, sehingga ada bakteri ecoli, salmonella dan bisa menyebabkan diare," paparnya.
Diberitakan sebelumnya, Perusahaan Daerah Rumah Potong Hewan (RPH), Kota Surabaya menemukan kendaraan jenis pick up bermuatan daging sapi dari luar daerah yang diturunkan ke penjual daging sapi di Jalan Pegirian.
Temuan itu terjadi saat tim RPH melakukan pemantauan dan pendataan daging sapi yang dijual di Jalan Pegirian dan Arimbi, Surabaya, Sabtu, 28 Agustus 2023.
Direktur RPH Surabaya Fajar A Isnugroho mengatakan, pengirim daging mengaku daging seberat sekitar 500kg berasal dari Krian, Sidoarjo yang dikirim atas permintaan satu di antara penjual daging sapi di Jalan Pegirian.
Selang dua hari Pemkot Surabaya kembali menemukan daging dicurigai gelonggongan di Pasar Pegirian, Surabaya karena tak memiliki surat resmi.