Hasil Studi Terbaru, T. Rex Tidak Memiliki Bulu
Paris: Sebuah penelitian terbaru menyebutkan binatang purba Tyrannosaurus rex memiliki sisik, bukan bulu. Penelitian yang dirilis Rabu (7/6) ini menegaskan reputasi reptil raksasa tersebut sebagai predator menakutkan dengan kulit yang kasar.
Sebelumnya, penelitian terbaru mengklaim memiliki bukti terkait bulu pada nenek moyang T.rex, dan menyebut predator ikonis tersebut memilki bulu seperti burung dibandingkan sisik reptil.
Temuan tersebut menentang pendapat lama bahwa dinosaurus bertubuh besar itu tidak memiliki bulu, yang dapat membuat spesies itu menghangatkan diri atau terbang.
Untuk studi kali ini, tim ilmuwan internasional melacak sampel kulit T.rex dari museum dan beberapa sepupunya di keluarga tyrannosaurid, serta menyusun sebuah pusat data fosil kulit binatang.
Ini termasuk kulit dari leher, panggul dan ekor T.rex dari Houston Museum of Natural Science, serta sampel dari empat anggota keluarga tyrannosaurid lainnya.
Tyrannosaurid menjelajahi planet ini selama Periode Kapur Akhir, yang berlangsung dari 99 juta hingga 65,5 juta tahun lalu, ketika sebuah asteroid menghantam bumi dan melenyapkan seluruh dinosaurus darat.
Tim tersebut menyimpulkan bahwa "bulu yang menutupi" tyrannosaurid -- yang hidup jauh lebih awal -- sudah hilang dari nenek moyang T.rex dan sepupunya sekitar Periode Kapur Akhir dimulai. (afp)