Hasil Lab Sebut Pencemaran Air Sungai Kalisari Kategori Level 4
Pemkot Surabaya ungkap hasil uji laboratorium air berbusa di sungai Kalisari, Mulyorejo, Surabaya beberapa waktu lalu. Dari hasil uji lab bahwa air di sungai Kalisari itu menunjukkan pencemaran level 4 atau paling kotor.
"Hasil lab sungai menunjukkan bahwa level pencemaran air sungai masuk kategori level 4 atau paling kotor," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya, Agus Hebi Djuniatoro, Kamis, 25 Agustus 2022.
Hebi menjelaskan, air sungai Kalisari ini telah tercemar limbah rumah tangga, seperti detergen. Menurutnya, limbah ini bukan berasal dari limbah industri seperti dugaan sebelumnya.
"Ini limbah buangan air dari rumah tangga. Busa itu berasal dari limbah kotoran detergen, cuci piring, dan lainnya. Kalau limbah industri tidak ada," ungkap Hebi.
Menurut Hebi, selain warga atau perumahan yang ada di sekitar kali, ada beberapa usaha rumahan dan hotel yang membuang limbahnya ke sungai Kalisari. "Jadi dipastikan bahwa limbah tersebut adalah limbah rumah tangga," imbuhnya.
Setelah mengetahui hasil uji lab tersebut, Hebi mengungkapkan, langkah yang diambil adalah akan membuat Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) komunal. Sehingga limbah rumah tangga yang dihasilkan diolah terlebih dahulu di IPAL, sebelum dibuang ke sungai.
Terkait pembuatan IPAL, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak ITS dan OPD lainnya. Menurut Hebi, pembuatan IPAL ini tidak mudah karena lahannya yang terbatas.
"Nanti koordinasi dengan ITS bagaimana caranya limbah rumah tangga ini bisa dinetralisir, sehingga masuk sungai sudah tidak ada lagi surfaktannya," kata Hebi.
Advertisement