Hasil Autopsi Korban Kanjuruhan Diprediksi Keluar 8 Pekan Lagi
Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia (PDFI) cabang Jawa Timur sudah selesai melakukan proses autopsi pada Sabtu 5 November 2022. Lokasinya di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dusun Pathuk, Desa Sukolilo, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang.
Ketua PDFI Cabang Jatim, dokter Nabil Bahasuan mengatakan, setelah dilakukan proses autopsi akan diteliti di sebuah laboratorium independen.
"Paling lama delapan minggu lah. Bisa lebih cepat. Kan kita mesti range nya yang paling jauh. Tergantung pemeriksaannya. Tidak ada yang pasti dalam kedokteran," ujarnya pada Minggu 6 November 2022.
Proses autopsi dilakukan dengan metode ekshumasi Ada beberapa pemeriksaan yang dilakukan terhadap dua jenazah putri dari Devi Athok warga Bululawang, Kabupaten Malang.
"Kami sudah melaksanakan serangkaian pemeriksaan luar, pemeriksaan dalam dan pemeriksaan penunjang,” katanya.
Nabil mengatakan bahwa ada beberapa hal yang nantinya memengaruhi lama durasi hasil proses autopsi yang nantinya akan keluar.
"(Kendala lain) tentunya proses pembusukan ya, seperti biasa. Karena (umur jenazah) sudah lebih dari satu bulan ya,” ujarnya.
Advertisement