Hari Santri, LPBI dan Lazis NU Bantu Korban Banjir Blitar
Ada beragam cara dilakukan untuk memaknai peringatan Hari Santri Nasional. Salah satunya dengan mengisi kegiatan kemanusiaan, membantu korban terdampak bencana banjir yang terjadi di wilayah Kecamatan Sutojayan, Blitar.
Kegiatan ini kemudian diinisiasi oleh Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI) beserta Lazis NU Kota Kediri untuk menyerahkan bantuan sosial kepada warga yang terdampak.
"Kami kirim bantuan berupa popok balita, pembalut wanita, lilin, mi instan, beras, telur dan lain sebagainya Mas, Ini anggaran dari pengurus LPBI NU dan dari Lazis NU," terang Ketua LPBI NU Kota Kediri Adi Sutrisno Sabtu 22 Oktober 2022.
Pria yang juga menjabat sebagai Kepala Kantor Kelurahan Burengan ini menjelaskan penyerahan bantuan langsung didistribusikan di Posko 2 Sutojayan Blitar.
"Informasi yang diperoleh dari posko 2 bahwa korban hewan untuk ternak tidak seperti yang beredar di medsos. Untuk kurban sapi nihil. Kambing ada delapan ekor, untuk korban jiwa nihil. Laporan itu saya terima Jumat, 21 Oktober 2022, malam," paparnya.
Iya juga mengungkapkan jika lokasi di tempat bencana banjir saat ini sudah dilakukan pemulihan. Tak lupa Adi Sutrisno juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada, terutama pada saat turun hujan deras.
"Wajib diwaspadai ketika hujan deras. Mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan beban warga terdampak. Alasan kita mendirikan posko dan dapur umum diwilayah Kecamatan Sutojayan, karena banjir yang terjadi di sini bisa dikatakan cukup parah," pungkasnya.
Agar pelayanan bantuan yang diberikan berjalan maksimal, di Posko Siaga Bencana dan Dapur Umum ditempatkan sembilan orang relawan.
Advertisement