Hari Raya Nyepi, TNBTS Tutup Kawasan Wisata Gunung Bromo
Balai Besar (BB) Taman Nasional Bromo-Tengger Semeru (TNBTS) akan menutup Wisata Gunung Bromo mulai 14 Maret 2021 dengan alasannya karena bertepatan dengan perayaan Hari Raya Nyepi.
"Untuk sementara kegiatan Wisata Gunung Bromo ditutup total mulai 14 Maret 2021, pukul 00.00 WIB hingga 15 Maret 2021 pukul 06.00 WIB," ujar Plt Kepala BB TNBTS, Agus Budi Santosa,, Jumat 5 Maret 2021.
Kata Agus, beberapa jalur menuju kawasan Wisata Gunung Bromo akan ditutup, seperti jalur dari wilayah Probolinggo, Lumajang, Pasuruan dan Malang.
"Penutupan dilakukan dari jalur arah Probolinggo di Desa Wonokerto, Kecamatan Sukapura, dari arah Pasuruan dilakukan penutupan di Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari dan dari arah Malang dan Lumajang ditutup di Jemplang," katanya.
Jika nanti sudah dibuka, wisawatan diperbolehkan kembali untuk mengunjungi kawasan Wisata Gunung Bromo. Karena masih dalam kondisi pandemi pihak BB TNBTS membatasi jumlah kunjungan ke Bromo sebanyak 1.634 orang perharinya.
Jumlah tersebut terbagi dalam lima destinasi wisata yang ada di Gunung Bromo seperti Bukit Cinta dengan kapasitas 56 orang perhari, Bukit Kedaluh sebanyak 172 orang perhari, Mentigen sebanyak 200 orang perhari, Penanjakan 339 orang perhari dan Savana Teletubies sebanyak 867 orang perhari.
Selain itu, wisatawan juga harus mematuhi aturan di masa pandemi Covid-19. Diantaranya, melakukan pembelian tiket masuk lewat booking online.
Sebab, BB TNBTS tidak melayani pembelian secara langsung. Wisawatan juga wajib menggunakan masker, membawa hand sanitizer, dan membawa bukti surat sehat dari dokter.