Hari Pertama, Bupati Ipuk Berkantor di Desa Bayu
Mengawali tugasnya sebagai Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani langsung turun gunung dengan berkantor di Desa Bayu, Kecamatan Songgon. Dia pun berkeliling bertemu langsung masyarakat Desa Bayu.
"Ini memang program prioritas kami. Di mana saya ngantor di desa," ujar Bupati Banyuwangi kedua dari kaum hawa ini.
Ipuk menyatakan, dirinya berkantor di desa untuk melihat langsung kondisi masyarakat yang ada di Desa sekaligus mendengarkan aspirasi masyarakat. "Agar nanti masalah di masyarakat bisa cepat terselesaikan," tegasnya.
Apa yang dilakukan Ipuk sebagai implementasi dari program Presiden Jokowi yang telah mencetuskan pembangunan berbasis desa. Dia berjanji akan lebih banyak bekerja di lapangan dan lebih banyak bertemu masyarakat.
"Kami akan terus melakukan bagaimana pembangunan ini berawal dari desa. Ini akan dilakukan secara berkelanjutan, insya Allah," ujar istri mantan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas ini.
Selama berkantor di Desa Bayu, Ipuk juga menggelar pertemuan dengan Camat Songgon dan kepala desa se-Kecamatan Songgon. Rapat ini sebagai koordinasi awal untuk menyelaraskan program Pemkab Banyuwangi dengan program yang ada di desa.
"Akan bertemu dengan Camat dan Kepala Desa agar bisa satu frekuensi dengan kami yang ada di Pemerintahan Kabupaten," tegasnya.
Ipuk juga menyempatkan diri bertemu masyarakat di Pasar Songgon, bertemu pelajar SD yang sudah mulai menggelar pembelajaran tatap muka hingga menjenguk warga yang sakit. Ipuk juga bertemu dengan perempuan tani untuk mendukung ketahanan pangan.
"Intinya masyarakat ingin disentuh ingin disapa pemimpinnya dan mereka punya suatu kebanggaan jika pemimpinnya, bupatinya dan Kepala Dinasnya menyapa dan memberikan perhatian pada mereka," tegasnya.