Hari Musik, Siswa SMP di Surabaya Nyanyikan Tembang Dolanan
Memperingati Hari Musik Nasional, siswa SMP Muhammadiyah 5 Surabaya mengikuti kegiatan ansambel vokal, menariknya mereka (para siswa) menyanyikan lagu-lagu daerah dan tembang dolanan. Hal ini dilakukan sebagai bentuk pengenalan budaya pada para siswa.
Ketua panitia ansambel vokal, Haikal Abyadl Andrafel Putra menjelaskan, peserta kegiatan ini adalah siswa kelas 7 dan 8. Masing-masing kelas memiliki perwakilan kelompoknya.
"Total ada 10 kelompok yang ikut serta, ada dua lagu yang mereka nyanyikan. Pertama lagu pop Indonesia dan kedua adalah lagu tradisional atau tembang dolanan," kata siswa kelas 8 ini.
Selain ditunjuk menjadi ketua panitia, Haikal juga tampil dengan kelompok kelasnya. Dalam kesempatan ini ia dan teman-temannya menyanyikan tembang dolanan berjudul Padang Bulan.
Menurutnya, menyanyikan tembang dolanan memiliki kesulitan tersendiri terutama untuk cengkoknya.
"Saya sendiri sebenarnya familiar dengan tembang dolanan seperti Gundul-Gundul pancul dan lainnya. Kalau kesulitan mungkin cengkoknya lebih unik dan artistik, jadi agak susah dari lagu pop," terang Haikal saat ditemui di sekolahnya, Sabtu, 11 Maret 2023.
Dalam penampilan kelompoknya, Haikal dan kawan-kawan butuh persiapan waktu selama dua bulan untuk berlatih.
Sementara itu, guru Seni Budaya SMP Muhammdiyah 5 Surabaya, Miftakul Khoir menyampaikan bahwa pemilihan menyanyikan tembang dolanan, salah satunya adalah menanamkan nilai-nilai budaya lokal genetik.
"Sekarangkan banyak anak lebih cenderung suka musik K-pop. Jadi supaya mereka tau bahwa ada musik asli daerahnya. Jangan sampai nanti kalau diklaim negara lain baru bingung," ujar Khoir.
Selain itu, lanjur Khoir, kegiatan ini juga untuk memperingati Hari Musik Nasional, kegiatan juga untuk menambah nilai seni budaya.
"Ini hal yang baru untuk anak-anak tampil ansambel vokal, kalau band sudah sering. Jadi siswa juga terbiasa tampil untuk melatih kepercayaan diri. Karena goal dari seni budaya kan salah satunya itu," terangnya.
Khoir pun berharap, kegiatan ini bisa memberi rasa percaya diri kepada para siswa dan juga lebih mencintai seni dan budaya, terutama musik-musik daerah.
Saat tampil, para siswa tak hanya menyanyi tapi juga menyisipkan koreografi di tengah penampilan.
Advertisement