Hari Kesehatan Sedunia: Our Planet, Our Health
Hari Kesehatan Sedunia pertama kali diperingati pada 7 April 1950 oleh World Health Organization (WHO) atau organisasi kesehatan dunia. Perayaan tersebut bertujuan untuk mendorong kesadaran masyarakat terhadap kesehatan global.
WHO sendiri merupakan badan yang fokus pada kesehatan masyarakat dunia. Badan ini berupaya mengajak masyarakat dunia untuk menjaga kesehatan diri sendiri dan orang sekitar.
Tema Our Planet, Our Health
Hari Kesehatan Sedunia 2022 mengusung tema Our Planet, Our Health dengan tagar #HealthierTomorrow. Artinya ialah Planet Kita, Kesehatan Kita. Dikutip dari laman resmi WHO, makna di balik tema tersebut adalah fokus pada kesehatan manusia yang bergantung dengan keadaan bumi.
WHO menilai momentum ini untuk memusatkan perhatian masyarakat dunia untuk bertindak menciptakan kesehatan dan planet yang sehat. Sebab, tindakan ini mendesak di era pandemi Covid-19 ini, planet yang tercemar, serta meningkatnya banyak penyakit mematikan seperti kanker, asma dan jantung.
WHO mengungkapkan bahwa lebih dari 13 juta kematian di seluruh dunia setiap tahun disebabkan oleh lingkungan, seperti krisis iklim yang diklaim sebagai ancaman kesehatan terbesar pada manusia. Lebih dari 90 persen manusia menghirup udara tidak sehat akibat pembakaran.
Sejarah Hari Kesehatan Sedunia Berawal dari WHO
Pada bulan Desember 1945, pejabat Brasil dan Cina mengusulkan pembentukan organisasi kesehatan internasional, yang mencakup semua dan benar-benar independen dari kekuasaan pemerintah.
Di New York, pada Juli 1946, setengah konstitusi Organisasi Kesehatan Dunia disetujui. Konstitusi tersebut mulai berlaku pada 7 April 1948. Sebanyak 61 negara menganggap persetujuan untuk pendirian LSM yakni WHO.
Pada tahun tersebut, WHO mengadakan Majelis Kesehatan Dunia untuk pertama kalinya. Agenda tersebut memutuskan untuk menandakan 7 April sebagai Hari kesehatan Sedunia yang dirayakan pertama kali pada tahun 1950.
WHO juga telah mengangkat berbagai masalah kesehatan selama 50 terakhir, seperti kesehatan mental, perawatan ibu dan anak, serta perubahan iklim. Perayaan Hari Kesehatan ditandai dengan berbagai kegiatan untuk memusatkan perhatian dunia pada aspek-aspek penting dari kesehatan global.
Sejak itu, Hari Kesehatan Layak menggunakan tema dan tema yang berbeda setiap tahun yang dipilih oleh Direktur Jenderal WHO saat ini, berdasarkan saran dari pemerintah dan staf anggota.
Sebelumnya, Hari Kesehatan Dunia 2020 memainkan peran penting yang dimainkan oleh perawat dan bidan dalam memberikan perawatan kesehatan di seluruh dunia, di mana acara advokasi akan diadakan di seluruh dunia, termasuk peluncuran State of the World’s Nursing Report yang akan memberikan perencanaan untuk mengoptimalkan kontribusi tenaga kerja pembibitan, dengan laporan serupa pada tenaga kerja Kebidanan yang akan dilakukan pada 2021.