Crisis Center Corona di Unair Dibongkar dengan Alasan Tak Jelas
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur membongkar posko crisis center virus corona di Rumah Sakit Unair, Kamis, 12 Maret 2020. Posko crisis center ini padalah sudah berdiri sejak 9 Maret yang lalu.
Pantauan dari Ngopibareng.id posko sepanjang empat kali enam meter itu dibongkar sekitar pukul 10.00 tadi. Posko ini bongkar oleh lima berpakaian batik.
Anehnya, pihak BPBD yang ikut membongkar posko ini, malah tak tahu alasan pembongkaran. Kepala BPBD Jawa Timur, Subhan menyebut tidak tahu alasan pembongkaran posko crisis center tersebut. Dia menyebut BPBD Jawa Timur hanya membantu.
"Saya hanya membantu. Kalau ada yang butuh tenda ya saya pasang kalau disuruh bongkar, ya bongkar. Mungkin sudah selesai acaranya. Saya juga kurang tahu," ujar Subhan dihubungi via telepon.
Subhan mengatakan, bila ingin tahu alasan pastinya ia menyarankan untuk menanyakan langsung ke Dirut Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA), Prof Nasron.
Jawaban tak jelas pun datang dari pihak Rumah Sakit Universitas Airlangga. Tim Satgas Corona RSUA dr. Alfian Nur Rosyid SpP, hanya mengiyakan pembongkaran tersebut. Namun dia tak menjelaskan alasan pembongkaran.
"Nggih dibongkar," jawabnya sambil berjalan karena ingin mengikuti rapat.
Padahal, saat jumpa pers Rabu, 11 Maret 2020 kemarin, Alfian menyampaikan jika sejak posko dibuka hingga Rabu terdapat 40 sampai 50 orang yang diperiksa.
Advertisement