Klaster Pabrik Pupuk Banyuwangi Sumbang Kasus Covid-19 Baru
Satu tambahan pasien positif covid-19 baru bertambah di Banyuwangi. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Banyuwangi menyebut pasien ke 26 ini merupakan karyawan sebuah perusahaan pupuk.
"Pasien 26 ini adalah seorang pria yang tinggal di Kecamatan Kabat. Dia karyawan di salah satu perusahaan pupuk," kata Juru Bicara GTPP Covid-19 Banyuwangi dokter Widji Lestariono, Senin, 22Juni 2020.
Dengan tambahan satu orang ini, jumlah pasien positif covid-19 di Banyuwangi kini berjumlah 26 orang. Tujuh di antaranya dinyatakan sembuh, 18 dalam perawatan dan satu pasien meninggal dunia.
Pria yang juga Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi ini menyatakan, kantor perusahaan pupuk tempat pasien ini bekerja telah ditutup sementara. Penutupan dilakukan sejak ditemukan kasus pertama covid-19 di perusahaan ini pada 13 Juni 2020.
Dari tracing yang dilalukan Dinas Kesehatan, kemudian dilakukan uji swab oleh perusahaan tersebut kepada mereka yang menjadi kontak erat karyawan yang positif covid-19. Pasien positif covid-19 pertama dari perusahaan ini adalah pasien 18.
"Dari pasien 18 sebagai pasien pertama di perusahaan pupuk itu, kini total sudah ada lima karyawan yang positif terinfeksi corona. Tracing terus kami lakukan ke kontak erat karyawan yang positif corona dan dilakukan swab," tegasnya.