Hari Guru Nasional 25 November 2023
Pemerintah Indonesia, melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 78 Tahun 1994, menetapkan tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional (HGN).
Penetapan Hari Guru Nasional tak lepas dari sejarah dibentuknya organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Dilansir dari penelitian Dinamika Konflik Antara Persatuan Guru Republik Indonesia Dan Partai Komunis Indonesia. Sebelumnya adanya PGRI, ada organisasi profesi guru ini bernama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) pada 1912.
Namun, PGHB dinilai kurang efektif dalam penyetaraan hak para anggotanya, organisasi ini kemudian terbagi menjadi dua yaitu Persatuan Guru Bantu (PGB) dan Perserikatan Guru Desa (PGD).
PGHB berganti nama menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI) pada 1932. Pada masa kedudukan Jepang, PGI dilarang melakukan aktivitasnya.
Saat Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945, pemerintah Indonesia membangkitkan kembali aktivitas pendidikan. Kongres Guru Indonesia digelar, dan dipimpin para tokoh pendidik seperti Amin Singgih dan Rh. Koesnan.
Kongres berlangsung pada 24-25 November 1945 di Sekolah Guru Puteri di Surakarta, Jawa Tengah. Kongres menghasilkan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), yang dibentuk pada 25 November 1945. Organisasi tersebut bertujuan untuk menyatukan seluruh tenaga pendidik di Indonesia.
Berikut ini peringatan Hari Guru Nasional 25 November 2023:
Info Grafis Hari Guru Nasional 25 November
HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) diperingati sebagai Hari Guru Nasional setiap tahunnya, tanggal 25 November.
Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994. Guru memiliki kedudukan dan peranan yang sangat penting dalam pelaksanaan pembangunan nasional, khususnya dalam rangka pengembangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia.
Berdasarkan surat Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Mendikbudristek) nomor 36927/MPK.A/TU.02.03/2023, tema Hari Guru Nasional 2023 adalah "Bergerak Bersama Rayakan Merdeka Belajar".
Elemen logo Hari Guru Nasional 2023:
Figur Pak Guru, Ibu Guru, serta siswa dan siswi tampak dinamis dan ceria dalam menjalankan pembelajaran.
Pemanfaatan teknologi digambarkan dengan simbol-simbol WiFi, laptop, handphone, serta aplikasi Zoom alat penunjang kegiatan belajar mengajar.
Bentuk hati menggambarkan seluruh komponen pendidikan mulai dari guru, peserta didik, hingga orang tua yang bersinergi menciptakan semangat belajar yang merdeka untuk dunia pendidikan di Indonesia.
Advertisement