Hari Anak Nasional, Sanggar di Tuban Ajak Siswa-Siswi TK-SD Lestarikan Jaranan
Ngopibareng.id - Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) 2024, Sanggar Pemuda Bergerak Kabupaten Tuban mengajak ribuan siswa-siswi Taman Kanak-Kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD) melestarikan kesenian jaranan, Sabtu 20 Juli 2024.
Acara itu bertempat di Lapangan Sumur Kulon Desa Plumpang, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban. Terlihat ribuan peserta yang terdiri dari siswa-siswi TK - SD asyik mengikuti acara ini.
Acara itu dimulai dengan pemberian materi seni jaranan kepada para peserta. Kemudian dilanjutkan dengan membentuk kelompok-kelompok untuk mewarnai jaranan yang telah diberikan oleh panitia.
Hal ini bertujuan agar para peserta bisa semakin akrab dan saling kenalan dengan peserta dari sekolah-sekolah lainnya, dan memupuk rasa kekompakan dan kebersamaan.
Selanjutnya, para peserta diajak untuk berlatih gerakan tari jaranan dasar. Setelah mendapatkan bagaimana gerakan tari dasar dalam seni jaranan, kemudian para peserta yang mengikuti acara ini langsung mempraktikkan tari jaranan secara masal.
Ketua Sanggar Pemuda Bergerak Bambang Budiono 35 tahun mengatakan, acara peringatan Hari Anak Nasional ini adalah kegiatan rutin yang dilakukan oleh sanggar untuk turut serta dalam upaya mencerdaskan anak-anak di Kabupaten Tuban dan selalu gencar untuk bersumbangsih dalam menjaga dan melestarikan kesenian yang ada di Kabupaten Tuban.
“Intinya kegiatan yang kita lakukan ini adalah kegiatan tahunan, namun sub tema yang kita bawa selalu berubah ubah. Dan di tahun ini kita tertarik mengambil tema seni jaranan. Karena, dari beberapa pengalaman saya, banyak anak-anak yang semakin acuh dengan kesenian bangsanya bahkan ada yang tidak tahu,” ujar Bambang
Dengan keresahan tersebut, kemudian Bambang berinisiatif untuk membuat acara yang bertemakan kesenian jaranan. Sehingga para peserta ini mengenal lebih jauh dan memiliki kecintaan terhadap kesenian yang dimiliki oleh bangsanya, terutama jaranan.
Bambang menuturkan, acara ini diikuti sekitar 1.000 peserta yang terdiri dari siswa-siswi TK hingga SD se-Kecamatan Plumpang, dan tidak menutup kemungkinan nantinya akan digelar kegiatan serupa dengan segmen yang lebih luas lagi.
“Melihat antusias hari ini, tak menutup kemungkinan nantinya kita akan melakukan kegiatan serupa dengan segmen yang lebih luas lagi. Sebab jika tidak kita yang menjaga kesenian, lantas siapa yang akan menjaganya,” imbuhnya.
Pada kesempatan itu, Bambang juga menyampaikan, banyak terima kasih kepada Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Tuban atas supportnya dalam menyelenggarakan kegiatan ini.
Sementara itu, Kepala Disbudporapar Tuban Mohammad Emawan Putra, mengungkapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban akan terus berupaya baik dalam melestarikan dan menjaga kesenian yang ada di Tuban.
“Tentunya kita terima dengan baik segala hal positif dalam upaya melestarikan budaya,” jelas Emawan.
Emawan menambahkan, acara serupa jangan berhenti satu hari saja, dia sangat berharap agar ada kegiatan berjenjang yang bisa di sinkronkan dengan kegiatan hari ini, semisal lomba membuat jaranan atau lomba menari jaranan.
“Jangan berhenti di sini kalau bisa ada kegiatan berjenjang dengan kegiatan ini semisal lomba menari jaranan atau membuat jaranan,” pungkasnya.