Hari Anak Nasional, 48 Tahanan Anak di Jatim Dapat Remisi
Sebanyak 48 tahanan anak di Jawa Timur (Jatim) memperoleh pengurangan masa hukuman atau remisi. Hal itu berhubungan dengan Hari Anak Nasional yang jatuh pada, Sabtu, 23 Juli 2022.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kakanwil Kemenkumham) Jatim, Zaeroji mengatakan, jumlah 48 tahanan anak itu tersebar di tujuh satuan kerja (satker) pemasyarakatan Jatim. Paling banyak berasal dari Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Blitar. "Di LPKA Blitar ada 34 andikpas (Anak Didik Pemasyarakatan) yang dapat remisi, satu di antaranya langsung bisa pulang ke rumah," kata Zaeroji.
Remisi tersebut, kata Zaeroji, sesuai Kepmenkumham Nomor PAS-1088.PK.05.04 Tahun 2022 Tentang Pemberian Remisi Hari Anak Nasional (RAN) Tahun 2022. Besaran remisi yang diberikan bervariasi, paling singkat satu bulan, dan paling lama tiga bulan. "Besaran remisi yang diberikan bervariasi, antara 1-3 bulan," jelasnya.
Zaeroji mengungkapkan, pemberian remisi kepada tahanan anak itu merupakan wujud dari pemajuan dan perlindungan Hak Asasi Manusia. Ini menjadi sarana hukum yang penting dalam rangka mewujudkan tujuan sistem pemasyarakatan. "Remisi Hari Anak (RAN) diberikan kepada andikpas atas dasar pertimbangan kemanusiaan," ujar dia.
Meski demikian, lanjut Zaeroji, para tahanan anak yang mendapat remisi tersebut harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Salah satunya adalah berkelakuan baik selama di dalam kurungan. "Tetap ada sidang Tim Penilai Pemasyarakatan (TPP) yang memberikan rekomendasi pemberian remisi," ucapnya.
Zaeorji berharap dengan pemberian remisi ini bisa menjadi motivasi agar para tahanan anak bisa lebih baik lagi. Mengingat, semangat sistem peradilan pidana anak adalah terciptanya keadilan restoratif. Yakni berfokus mencarikan solusi pemulihan yang adil bagi semua pihak. Baik korban, pelaku maupun masyarakat. "Untuk anak ini kan kita desain agar tidak merasa terpenjara. Jadi selama di LPKA, mereka juga ada belajar di kelas seperti sekolah biasa. Remisi ini jadi reward bagi andikpas yang selama ini mengikuti pembinaan dengan baik," tutupnya.
Advertisement