Harga Minyak Goreng di Surabaya Naik, Pedagang Mengeluh
Harga minya goreng beberapa hari ini mengalami kenaikan yang signifikan. Beberapa pedagang baik di pasar atau toko kelontong Surabaya mulai mengeluh.
Dari pantauan Ngopibareng.id di Pasar Gresikan Surabaya harga minyak goreng kemasan per liternya dijual Rp18 ribu hingga Rp19 ribu. Sebelumnya, harganya Rp16 ribu per liter.
"Minyak goreng saiki (sekarang) sak liternya Rp18 ribu, mundak (naik) terus mbak," ungkap Sutimah, salah satu pedagang pasar Gresikan.
Ia memprediksi, harga minyak goreng akan terus naik setiap harinya. Hari ini harga minyak goreng berada di kisaran Rp18 ribu, tapi besok atau lusa belum tentu harga akan sama.
"Besok bisa naik lagi sekitar Rp20 ribu hingga Rp21 ribu. Sekarang sampean bisa beli dengan Rp18 ribu. Besok belum tentu, bisa naik lagi," katanya.
Sedangkan, untuk harga minyak goreng curah juga tak jauh berbeda. Bagio, salah satu penjual toko kelontong yang juga menjual minyak goreng curah mengatakan, saat ini per kilogram minyak goreng curah mencapai harga Rp19 ribu.
"Harganya sudah Rp 19 ribu per kilonya untuk minyak goreng curah, kemarin masih bisa jual Rp16 ribu. Sekarang sudah terus mbak," kata pria berusia 54 tahun ini.
Harga minyak goreng di mini market di Surabaya juga tak jauh berbeda. Harga minyak goreng per 2 liternya dijual dengan harga Rp35 hingga Rp39 ribu tergantung mereknya.
Terkait harga minyak goreng yang naik ini, Kemendag menyampaikan, kenaikan yang dirasakan masyarakat akibat naiknya harga minyak sawit (CPO) yang merupakan bahan baku minyak goreng.