Harga Cabai Rp7 Ribu per Kilo, Petani Blitar Merugi Puluhan Juta
Petani cabai di Blitar mengeluh, harga cabai turun drastis, dalam minggu ini. Harga cabai keriting yang minggu lalu mencapai Rp33 ribu, terjun bebas jadi Rp7 ribu per kilo, Senin 3 April 2023.
Syafik Zamzami, 49 tahun, petani dari Kelurahan Jenglong, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, menuturkan jika ia menanam cabai seluas 7.000 meter pada musim ini.
Harga Rp 7.000 per kilogram apabila dijual ke pengepul, tetapi kalau dijual dikirim ke pasar bisa mencapai harga Rp. 16.000. Dia mengaku menjual cabai kepada pengepul di wilayah Kecamatan Kanigoro dan Talun, Kabupaten Blitar.
Syafik menjelaskan, untuk biaya petik per harinya Rp. 80.000, sementara seorang tenaga pemetik cabai kriting per hari hanya mendapatkan 30 - 40 kilogram. Sedangkan untuk memetik cabai rawit, seorang tenaga pemetik hanya mendapatkan 12 - 15 kilogram.
Dengan harga jual cabai keriting yang hanya mencapai Rp 7.000 dengan tanaman cabai seluas 7.000 meter, pihaknya mengaku merugi Rp 40 juta.
Sedangkan harga wajar yang diharapkan Syafik, agar petani tidak merugi seharusnya di kisaran Rp 20.000 ke atas.
Walaupun musim tanam kali ini, dirinya mengaku merugi puluhan juta, Syafik akan segera merombak tanaman cabai tersebut untuk ditanami cabai kembali. siapa tahu tanaman berikutnya mendapatkan keberuntungan
Tidak hanya dirinya, Soheh 40 tahun, yang merupakan petani tetangga Syafik juga mengeluh harga cabai yang terus menurun.
Keduanya berharap ada campur tangan pemerintah di dalam mengatur harga jual cabai, agar petani tidak mengalami kerugian.