Harga Beras Medium di Bojonegoro Tembus Rp12.000 per Kilogram
Harga beras di Kabupaten Bojonegoro naik dalam satu pekan terakhir ini. Kenaikan harga diduga dipicu oleh berkurangnya stok beras dari berbagai daerah.
Yang mengejutkan, harga beras medium di Bojonegoro, selama ini harganya antara Rp10.000 hingga Rp10.500 per kilogram naik menjadi Rp 12.000 per kilogramnya. Begitu juga dengan beras kategori premium dari Rp 12.500 perkilogram naik menjadi Rp13.500, dan beras super dari Rp14.000 per kilogram naik menjadi Rp 15.000 per kilogram.
“Naik semua harga beras, mulai pekan ini. Mulai dari beras medium, premium hingga beras super yang naik,” ujar Katino, pemilik warung kebutuhan pokok di Kelurahan Ledok Kulon, Bojonegoro pada ngopibareng.id, Minggu 27 Agustus 2023.
Katino kemudian menunjuk beras super merek tertentu, satu kemasan berisi 5 kilogram dengan harga Rp75.000 per kilogramnya dari sebelumnya Rp70.000 per kilogramnya.”Beras super ini, naiknya cepat,” imbuhnya.
Sementara itu di laman Dinas Perdagangan Kabupaten Bojonegoro, dalam tabel harga kebutuhan pokok, masih tercatat harga lama. Untuk beras medium harga Rp10.000, kemudian beras premium Rp12.500 perkilogram dan beras super harga Rp14.000 perkilogramnya. Pasalnya, di tabel harga yang tertera, sudah tidak sesuai yang ada di sejumlah pasar di Bojonegoro.
“Itu harga kemarin, sekarang harga beras naik,” ujar Sulis, pedagang beras di Pasar Pariwisata Kecamatan Kota Bojonegoro.
Sebelumnya Badan Urusan Logistik (Bulog) Cabang Bojonegoro menaikkan target pengadaan beras. Upaya ini dilakukan guna pemenuhan pengadaan beras untuk kebutuhan Bulog di Jawa Timur.
Data di Bolog Bojonegoro menyebutkan, target pengadaan beras tahun 2022 sebanyak 28.000 ton. Sedangkan untuk target pengadaan beras tahun 2023 sebanyak 30.000 ton. Tetapi kemudian targetnya diubah dengan menaikkan menjadi 37.500 ton.
Menurut Kepala Bulog Cabang Bojonegoro Sugeng Hardono, ada perubahan target pengadaan beras tahun 2023 dari 30.000 beras menjadi 37.500 ton beras, lebih bersifat penyesuaian.” Ya ada perubahan, yaitu target dinaikkan kini menjadi 37.500 ton beras pada tahun yang sama,” ujarnya pada ngopibareng.id, Selasa 22 Agustus 2023.
Menurut Sugeng Hardono, untuk pengadaan beras sekarang ini sudah mendapatkan 18.657 dari Januari hingga Agustus 2023. Tetapi, karena ada perubahan perubahan target, sehingga diupayakan pengadaan beras hingga Desember terpenuhi.