Harga Bawang Merah Anjlok, Petani Meradang
Memasuki panen raya bawang merah, para petani di Probolinggo justru meradang. Soalnya, sejak sekitar sepekan lalu, harga bawang merah di tingkat petani anjlok hingga 50 persen.
Sebelumnya, harga bawang merah di kisaran Rp 10.000-20.000 per kilogram (kg) tergantung kualitas (besar-kecilnya umbi bawang). Tetapi sejak sepekan lalu, komoditas bumbu masak itu anjlok menjadi Rp 5.000-12.000 per kg.
"Siapa yang tidak kecewa, saat panen raya harga bawang merah anjlok hingga separonya," kata Muhammad Sholihin, petani bawang merah di Desa Sekarsare, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, Senin, 29 Juli 2019.
Selain faktor persediaan melebihi permintaan (demand and supply) di saat panen raya, kata Sholihin, anjloknya harga bawang merah di Probolinggo dipicu masuknya bawang merah dari luar daerah.
"Di Probolinggo panen raya, masih ditambah bawang dari luar daerah seperti, Bima NTT, Brebes Jateng, dan Nganjuk yang masuk Probolinggo," katanya. Akibatnya harga bawang merah di Probolinggo di tingkat petani “terjun bebas”.
Hal senada dikeluhkan petani bawang merah lainnya, Imam. "Meski murah, bawang merah tetap kami lepas ke pasar. Soalnya untuk bertanam bawang merah, saya harus utang," ujarnya.
Dengan harga bawang merah Rp 5.000-12.000 per kg di tingkat petani, Imam mengaku, merugi. Kalaupun untung sangan tipis soalnya biaya produksi bawang merah lumayan besar.
Imam mencontohkan, dengan lahan 3.500 meter persegi dibutuhkan biaya produksi (bibit, pengolahan tanah, pupuk dan obat-obatan) sekitar Rp 30 juta. "Sementara lahan 3.500 meter persegi menghasilkan bawang merah sekitar 3,5 ton," katanya.
Karena para petani bawang merah berharap, harga bawang merah kembali naik di kisaran Rp 10.000-20.000 per kg.
Sisi lain murahnya harga bawang di pasaran disambut gembira sejumlah ibu-ibu. "Harga bawang merah di pasar Rp 10.000 sampai 20.000 per kilogram lumayan murah. Ya hitung-hitung sebagai hiburan karena cabai sangat mahal, Rp 70 ribu," ujar Mila, warga Kelurahan Tisnonegaran, Kota Probolinggo.
Ketika harga bawang relatif murah, ibu empat anak itu mengaku, menyimpan beberapa kilogram bawang merah. “Beli beberapa kilo bawang merah untuk berjaga-jaga kalau nanti harganya naik. Kan bawang merah bisa disimpan beberapa bulan,” katanya. (isa)