Stabil, Harga Bahan Pokok di Malang Selama Ramadhan
Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia (BI) Malang mencatat, selama enam hari jalannya ibadah puasa bagi umat Muslim di bulan Ramadhan, harga bahan kebutuhan pokok masih terhitung relatif stabil.
"Kami temukan beberapa barang harganya naik. Ada juga beberapa komoditas harganya turun. Tapi secara keseluruhan, ketika kami total itu relatif stabil," ujar Analis KPW BI Malang, Yon Widiono pada Minggu 18 April 2021.
Yon mengatakan, pihaknya akan terus memantau pergerakan harga bahan kebutuhan pokok di pasaran. Ini dilakukan ujar Yon untuk memastikan bahwa apa yang terjadi di lapangan memang sesuai dengan perhitungan harga dari BI Malang.
"Setelah itu kami pastikan stok. Kami cek juga. Bulog kami ajak koordinasi, alhamdulillah stok tersedia dengan bagus saat ini. Apalagi nanti di akhir April ada panen raya padi,” katanya.
Yon mengatakan bahwa pihaknya berharap jika nantinya harga sejumlah barang kebutuhan pokok tersebut bisa terus stabil hingga Ramadhan berakhir. Namun, jika nanti terjadi kenaikan harga, ujar Yon, pihaknya sudah melakukan antisipasi yaitu dengan menggelar pasar murah.
"Tentunya dengan adanya pasar murah, akan meringankan beban masyarakat menyambut Idul Fitri gitu ya. Tentunya dampaknya positif untuk masyarakat," ujarnya.
Selain itu kata Yon, pihaknya juga selalu berkoordinasi dengan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Malang mengupayakan stabilitas harga kebutuhan pokok di pasaran. Sebab, selama dua tahun terakhir, harga beberapa kebutuhan pokok justru mengalami kenaikan yang cukup tinggi.
"Kami temukan beberapa barang harganya naik, ada juga beberapa komoditas harganya turun. Tapi secara keseluruhan, ketika kami total itu relatif stabil," katanya.
Sepanjang bulan Maret ini, ujar Yon, secara year on year (Yoy), angka inflasi berada di angka 1,37 persen. Sementara, target nasional, berada di angka tiga plus minus satu persen.
"Kota Malang secara yoy berada di angka 1,26 persen. Ini masih rendah dan tidak ada yang dikhawatirkan terjadi inflasi, harga masih stabil," ujarnya.
Advertisement