Harga Bahan Pokok di Kota Malang Naik Jelang Nataru
Harga bahan pokok di Kota Malang mulai mengalami kenaikan menjelang momen Natal dan Tahun Baru (Nataru). Kenaikan ini mulai terjadi di Pasar Besar, Kota Malang.
Salah satu Pedagang di Pasar Besar Kota Malang, Mia Alawia, usia 38 tahun mengatakan bahwa beberapa komoditi sudah mengalami kenaikan sejak beberapa hari yang lalu.
Beberapa komoditi tersebut yaitu seperti cabai rawit yang saat ini sudah menyentuh harga Rp44 ribu yang sebelumnya di angka Rp41 ribu per kilogramnya.
Lalu kubis juga mengalami kenaikan harga yang saat ini sudah menyentuh angka Rp10 ribu, sebelumnya di angka Rp6 ribu per kilogramnya. "Sudah biasa harga naik seperti ini setiap akhir tahun. Naiknya itu bisa setiap hari. Naiknya bisa ribuan rupiah. Besoknya itu bisa naik," ujarnya pada Kamis 8 Desember 2022.
Mia menduga naiknya harga komoditi tersebut juga disebabkan oleh faktor cuaca yang saat akhir tahun sudah masuk musim penghujan sehingga memengaruhi hasil panen.
"Katanya karena curah hujan tinggi jadi banyak sayur rusak di petani-petani. Dampaknya, pembeli biasanya beli satu kilo sekarang beli cuma setengah kilo," katanya.
Semetara itu Walikota Malang, Sutiaji mengatakan bahwa kenaikan harga komoditi tersebut memang terjadi disebabkan oleh karena kendala cuaca.
"Itu (naiknya harga bahan pokok) bukan karena ada panic buying. Tapi memang produsennya, seperti cabai rawit naik karena cuacanya tidak bagus. Kami juga akan ada high level meeting dengan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID),” ujarnya.