Happy Ending, Kapolres dan Kasat Sabhara Polres Blitar Berpelukan
Perseturan antara Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani Eko Prasetya dengan Kasat Sabhara Polres Blitar AKP Agus Hendro Tri Susetyo berakhir damai.
Sebuah video menunjukkan keduanya bertemu, berpelukan, dan saling memaafkan. Dalam video berdurasi satu menit yang diterima Ngopibareng, Selasa, 6 Oktober 2020 malam, tampak keduanya berpelukan erat cukup lama.
Sambil menangis, Agus terdengar mengucapkan maaf. Sementara Ahmad Fanani yang mengenakan seragam polisi terlihat membisikkan sesuatu di telinga AKP Agus.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko membenarkan video tersebut. Katanya, video tersebut adalah pertemuan Agus dan Ahmad Fanani.
"Kejadiannya Senin, 5 Oktober 2020 sore pukul 18.30 WIB," katanya saat dikonfirmasi, Selasa, 6 Oktober 2020 malam.
Ahmad Fanani didampingi wakapolres, kabagops dan kasiwas melaksanakan silaturahmi di kediaman Agus di Blitar. Dia berharap silaturahmi mengakhiri perseteruan di antara keduanya.
"Semoga hubungan keduanya membaik dan tidak ada lagi konflik di internal Polres Blitar," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Kasat Sabhara Polres Blitar AKP Agus Hendro Tri Susetyo mengajukan surat pengunduran diri dari keanggotaan polisi ke Polda Jatim.
Agus mengaku tertekan karena sering dihina oleh Ahmad Fanani. Tak hanya itu, dia juga melaporkan atasannya itu atas dugaan aksi pembiaran judi sabung ayam dan penambangan liar di wilayah Kabupaten Blitar.
Sementara, Kapolres Blitar AKBP Ahmad Fanani Eko Prasetya mengaku hanya memberi teguran yang wajar kepada anak buahnya.
"Saya tegur dia karena ada anak buahnya yang berambut panjang. Lalu dia tidak terima dan menyebut saya arogan," katanya.
Fanani menganggap, teguran yang dialamatkan kepada anak buahnya masih dalam batas kewajaran. Dia balik menuding anak buahnya itu tidak masuk dinas sejak 21 September 2020 lalu.