Hanya Tinggal 1 Pasien, RSLI Optimis Zero Pasien
Pasien Covid-19 Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) Surabaya saat ini hanya tersisa satu orang. Dengan kondisi yang seperti ini, pengelola RSLI optimis bisa mencapai hasil zero pasien.
Sebelumnya pada hari Rabu, 29 September 2021 RSLI kembali memulangkan sembilan penyintas, terdiri dari 8 Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan satu pasien umum.
"Kami optimis RSLI besok sudah menuju zero pasien. Selanjutnya rumah sakit ini tetap buka dan masih menerima kedatangan pasien," kata Dokter Penanggung Jawab Pasien RSLI, dr. Nevy Shinta Damayanti, Sp.P.
Nevy memaparkan, dalam dua bulan terakhir pasien di RSLI didominasi dari Pekerja Migran Indonesia atau luar negeri. Beberapa waktu yang lalu ada beberapa sampel sudah dikirimkan untuk penelitian lebih lanjut. Sampai sekarang belum atau tidak ada jawaban.
“Alhamdulillah, artinya kemungkinan tidak ada mutasi, sehingga kita tidak berpikir ke sana. Yang terpikir ke depan tetap jalankan protokol kesehatan di manapun berada. Mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker, mengurangi mobilitas, menjaga jarak dan menghindari kerumunan serta menghindari makan bersama adalah hal wajib yang sekarang harus kita biasakan." terangnya.
.
Ke depannya, RSLI Surabaya tetap beraktivitas seperti biasa dengan membenahi segala sesuatu dan melakukan evaluasi, mengingat jumlah pasien pernah mencapai lebih dari 10 ribu.
Dari ribuan pasien tersebut tentunya ada banyak data yang bisa diolah dan disajikan dalam bentuk grafis. Tak lupa nakes akan ada penyegaran keilmuan, bekerja sama dengan relawan membuat webinar dan ini akan terus dijalankan.
“Bukan hanya nakes, perawat, dokter, administrasi semuanya akan kembali lagi me-refresh keilmuan, sebagai langkah peningkatan kapsitas, sekaligus bentuk antisipasi dan kesiapsiagaan dalam menghadapai perkembangan dan tantangan kedepan," terangnya.
Sementara satu pasien RSLI yang tersisa, yakni Nur mengatakan, dirinya agak bingung dan dilanda perasaan senang campur sedih. Ia senang lantaran semua teman-temannya sudah dinyatakan sembuh dan bisa pulang hari ini. Namun ia agak bersedih, manakala masih harus menunggu malam nanti atau besok pagi untuk mengetahui hasil swab PCR yang dilakukan tadi pagi.
"Saya hari ini sudah di swab PCR. Semoga hasilnya negatif, dan bisa segera pulang. Sedih malam ini saya sendirian, ruangannya luas sekali. Semoga besok bisa pulang" pungkasnya.