Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa Resmi Ditetapkan Sebagai Bupati-Wakil Bupati Kediri

Pasangan Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa secara resmi ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri sebagai bupati dan wakil bupati terpilih periode 2025-2030. Penetapan ini diumumkan dalam sidang pleno terbuka KPU yang digelar di Balai Pertemuan Bhagawanta Bhari, Kamis, 9 Januari 2025, pada sore hari.

Berdasarkan putusan KPU Kabupaten Kediri Nomor 09 Tahun 2025, pasangan dengan nomor urut 02 pada Pilkada 2024 ini meraih total suara sebanyak 489.900 suara atau 56,53% dari total suara sah. Keputusan ini langsung diterima oleh bupati terpilih Hanindhito Himawan Pramana, yang akrab disapa Mas Dhito, bersama partai-partai pengusung.

Sambutan Bupati Kediri Terpilih, Mas Dhito

Dalam sambutannya, Mas Dhito yang didampingi Dewi Mariya Ulfa mengajak seluruh elemen masyarakat Kabupaten Kediri untuk kembali mempererat silaturahmi pasca-Pilkada.

“Saya mengimbau seluruh relawan maupun tim 02 untuk segera merangkul teman-teman kita, saudara-saudara kita yang kemarin mendukung pasangan calon 01,” ujar Mas Dhito.

Mas Dhito juga mengungkapkan rencananya untuk segera menjalin komunikasi dengan pasangan Deny Widyanarko dan Mudawamah, yang sebelumnya menjadi pesaing di Pilkada 2024. Menurutnya, program-program kerja yang diusung pasangan tersebut juga memiliki niat baik untuk masyarakat Kediri.

“Saya percaya, apa yang menjadi usulan program Pak Deny dan Bu Mudawamah memiliki niat yang sama, yaitu membangun Kabupaten Kediri. Meski penafsirannya mungkin berbeda,” tambahnya.

Penetapan Tanpa Sengketa

Sidang pleno KPU Kabupaten Kediri berlangsung lancar tanpa adanya sengketa di Mahkamah Konstitusi (MK). Hal ini menunjukkan bahwa kedua pasangan calon telah menerima hasil Pilkada 2024 dengan lapang dada.

Ketua KPU Kabupaten Kediri, Nanang Qosim, menyampaikan bahwa hasil penetapan tersebut akan segera diserahkan ke DPRD Kabupaten Kediri untuk proses selanjutnya.

“Kami akan bersurat kepada Ketua DPRD Kabupaten Kediri untuk mempersiapkan rapat paripurna terkait pemberhentian dan pelantikan bupati-wakil bupati terpilih periode 2025-2030,” jelas Nanang Qosim.

Ajak Masyarakat Bersatu

Menutup sambutannya, Mas Dhito mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Kediri untuk bersatu dan bergandengan tangan demi kemajuan daerah.

“Kemarin kami bertanding dengan Pak Deny dan Bu Mudawamah, tapi ujungnya adalah untuk bersanding. Salam hormat saya kepada beliau berdua,” ucapnya.

Dengan dukungan semua pihak, pasangan Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa siap memimpin Kabupaten Kediri selama periode 2025-2030.